Buleleng, (Metrobali.com)

Pasca penetapan Bacapres dan Bacawapres, mesin politik partai mulai dipanaskan untuk mendongkrak perolehan suara pada Pemilu Legislatif maupun Pilpres pada 14 Pebruari 2024 mendatang.

Seperti yang dilakukan DPC PDI Perjuangan Buleleng pada Senin, (30/10/2023). Dimana partai banteng moncong putih bezutan Megawati Soekarno Putri merapatkan barisan dengan melakukan konsolidasi dari jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan hingga tingkat ranting se Kabupaten Buleleng serta para Bacaleg DPRD IBuleleng, DPRD Bali maupun Bacaleg DPR RI di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja.

Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster dihadapan ratusan jajaran pengurus DPC PDIP hingga ranting dan para Bacaleg dengan tegas memotivasi para kader partai dan simpatisan PDIP untuk memenangkan pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

“Kita semua bergerak, sehingga mampu memenangkan Pilpres dengan kemenangan yang signifikan di Buleleng dan Bali pada umumnya.

“Tujuan konsolidasi ini, agar kita menang pada Pileg dan Pilpres di 2024 mendatang. Artinya optimis pasangan Ganjar-Mahfud bisa menang telak di Bali jika para kader PDIP siap bertempur di darat dan di udara,” tegasnya.

Jadi ucap Koster menegaskan target menang Pemilu 2024 akan menjadi agenda kerja masing-masing jajaran pengurus partai, caleg kabupaten, provinsi dan pusat. Menurutnya tidak gentar mengamankan suara Ganjar-Mahfud di Bali meskipun berhadapan dengan putra sulung Presiden Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka yang maju sebagai cawapres Prabowo Subianto.

“Bertempur darat dan udara dengan pola strateginya yakni para kader turun ke bawah bertemu dengan masyarakat sembari memberi pemahaman ke masyarakat.” serunya.

“Pada Pemilu nanti, Ketua DPC PDIP Buleleng Putu Agus Suradnyana yang nantinya mengemban tugas memimpin hingga target tersebut tercapai secara signifikan, dimana pada Pileg kali ini, memasang target untuk perolehan kursi di DPRD Buleleng meningkat hingga 8 kursi. Dan untuk Pilpres, targetnya mencapai 90 persen dari perolehan suara sebelumnya,” ujar Koster..

Ia pun menyebut akan meminta jajarannya lebih intens turun ke bawah karena itu menjadi bagian dari strategi untuk memenangkan pemilih kendati salah satu putra Presiden Jokowi Gibran Rakabuming Raka dicalonkan sebagai Cawapres oleh partai lain.

“Kita tidak gentar mengamankan suara Ganjar-Mahfud di Bali meskipun berhadapan dengan putra sulung Presiden Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka yang maju sebagai cawapres Prabowo Subianto. Pada intinya target yang harus dikerjakan oleh para kader. Kita siap tempur darat dan udara terutama merebut suara milenial dengan aktif melalui media sosial,” pungkas Koster.

Sementara itu, Ketua DPC PDIP Buleleng Putu Agus Suradnyana mengatakan, rapat konsolidasi kali ini dengan agenda Pileg dan Pilpres sangat berbeda dari sebelumnya. Dimana percakapan di sosial media banyak mempengaruhi opini publik. Karena itu, tugas kita sekarang untuk membangun narasi bahwa program-program yang dijalani Jokowi murni bukan program dirinya, melainkan program Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri.

“Narasi itu akan menjawab hasil pemilu nanti,” tutupnya. GS