SEKOLAH KAPAL PESIARDenpasar (Metrobali.com)-

Maraknya keberadaan sekolah pelatihan untuk para pekerja di kapal pesiar di wilayah Denpasar menarik perhatian Gubernur Bali Made Mangku Pastika. Pastika kemudian mengusulkan agar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bali bisa mengelola tempat pelatihan kerja bagi para calon kru kapal pesiar dengan memanfaatkan gedung baru kantor Disnakertran Provinsi Bali. Hal tersebut disampaikan Pastika saat melakukan peninjauan pengerjaan gedung baru di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali, Denpasar, Senin(21/3).

“Dari tadi di jalan saya banyak melihat banyak sekali sekolah kapal pesiar, saya jadi berpikir kenapa kita tidak buat saja sekolah kapal pesiar disini,” tegas Pastika yang menurutnya bekerja di kapal pesiar saat ini tengah menjadi tren anak muda Bali dalam mencari pekerjaan. Dengan melihat kondisi tersebut, Pastika menginginkan sekolah kapal pesiar nantinya  mampu untuk memberikan kemudahan bagi anak – anak muda dalam mengenyam pendidikan. “Kan mereka bayar banyak sekolah kapal pesiar itu, kalau bisa kita usahakan agar gratis sehingga tidak menyusahkan mereka lagi bila perlu yang jauh – jauh kita beri asrama disini,” jelas Pastika yang dalam kesempatan tersebut turut didampingi oleh Kepala Biro Humas Setda Provinsi bali I Dewa Gede Mahendra Putra. Pastika kemudian memerintahkan agar Disnakertrans mempelajari terlebih dahulu kurikulum dari sekolah kapal pesiar tersebut sehingga rencana tersebut dapat segera direalisasikan.

Terkait dengan pembangunan gedung baru Disnakertrans, Gubernur Pastika menanyakan kenapa gedung masih kosong padahal terdapat gedung yang telah selesai pembangunan. Ia meminta agar gedung tersebut segera diisi dengan peralatannya sehingga dapat segera dioperasikan. Ia juga menyarankan jika terdapat permasalahan, agar segera dikoordinasikan sehingga bisa segera terselesaikan. AD-MB