Foto: Wakil Sekjen (Wasekjen) DPP Partai Demokrat Putu Supadma Rudana alias PSR yang juga juru bicara Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY.

Denpasar (Metrobali.com)-

Kemajuan pariwisata Nusa Penida masih bersifat fatamorgana, hanya ada dalam angan-angan. Padahal Nusa Penida sudah menyandang status KSPN (Kawasan Strategis Pariwisata Nasional)  sejak 2011 yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 Tahun 2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional Tahun 2010-2025.

Celakanya lagi di era pemerintahan Presiden Jokowi yang berjalan hampir lima tahun, belum banyak pembangunan infrastruktur penunjang pariwisata yang didapat Nusa Penida yang dikenal sebagai “telur emas Bali” ini. Akibatnya pariwisata Nusa Penida masih mandeg alias jalan di tempat padahal potensinya cukup besar.

Permasalahan pariwisata Nusa Penida ini pun menjadi salah satu perhatian serius dan prioritas dalam agenda kunjungan kerja Ketua Komando Tugas Bersama (Kogasma) DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY yang dijadwalkan akan datang ke Pulau Dewata Jumat dan Sabtu, 15-16  Maret 2019, sekaligus untuk memanaskan mesin partai Demokrat Bali jelang Pileg 17 April 2019.

“AHY akan berkunjung ke daerah tiga T (terdepan, terluar dan tertinggal) Nusa Penida pada 16 Maret,” ungkap Wakil Sekjen (Wasekjen) DPP Partai Demokrat Putu Supadma Rudana alias PSR yang juga juru bicara Kogasma Demokrat ditemui di sela-sela rapat persiapan menyambut AHY di Casa Bunga, Renon, Denpasar, Rabu (13/3/2019).

Menurut Anggota Fraksi Demokrat DPR RI itu, AHY ingin melihat langsung permasalahan sekaligus potensi pariwisata Nusa Penida dan juga menyerap aspirasi masyarakat terkait harapan pengembangan pariwisata di kawasan yang dikenal banyak spot destinasi wisata menarik, hitz dan Instragramable ini.

“”Masyarakat ingin gaungkan pariwisata Nusa Penida ingin hadir jadi pelaku pariwisata. Aspirasi ini yang coba diserap dan akan dicarikan solusinya serta diperjuangkan oleh AHY bersama jajaran kader Demokrat di Bali maupun di pusat,”  kata Anggota Komisi X DPR RI yang membidangi pendidikan, pemuda, olahraga, perpustakaan, pariwisata dan ekonomi kreatif itu.

Caleg petahana DPR RI dapil Bali nomor urut 1 dari Partai Demokrat itu mengungkapkan  AHY ingin lebih menggali potensi pariwisata Nusa Penida yang saat ini masih belum berkembang optimal karena terkendala infrastruktur. Termasuk mencari solusi bersama agar pariwisata Nusa Penida bangkit serta bisa membangun infrastruktur dasar yang masih mimim seperti jalan, listrik dan air bersih.

“Padahal progam pusat di era pemerintahan Pak Jokowi jargon dan jualannya bangun infrastruktur. Kok Nusa Penida tidak bisa  dapat keadilan pembangunan infrastruktur,” sentil politisi Demokrat asal Desa Pelibatan, Ubud, Gianyar itu.

Dalam kunjungan ini, AHY juga dijadwalkan mengunjungi Pelabuhan Kapal Roro Nusa Penida yang diprakarsai dan diresmikan ayahandanya yang juga Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di tahun 2007. “Presiden SBY sudah beri kontribusi untuk Nusa Penida dan kini Demokrat bersama AHY ingin beri kontribusi lebih lagi,” ungkap Supadma Rudana.

“AHY akan jadi ikon suarakan keindahan Nusa Penida, percepatan pembangunan pariwisata dan infrastruktur. Termasuk juga bagaimana bangun seni budaya dan ekonomi kreatif di Nusa Penida,” imbuh politisi yang dikenal sangat dengan dengan AHY dan Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas

AHY Panaskan Mesin Partai hingga Sapa Milenial

Selain ke Nusa Penida AHY dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke sejumlah tempat di Bali selama dua hari pada Jumat dan Sabtu, 15-16  Maret 2019.  “Kunjungan kerja AHY ini waktunya mendadak karena AHY ingin turun ke Bali melihat langsung kesiapan kader dan mesin Partai Demokat Bali menuju Pileg 17 April 2019,” kata Supadma Rudana.

Kesempatan ini juga digunakan AHY untuk mendengarkan aspirasi komponen masyarakat Bali seperti kelompok seniman, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif serta juga generasi milenial yang dijadwalkan digelar di Casa Bunga, Renon, Jumat (15/3/2019) mulai  pukul 15.00 Wita. AHY juga akan melihat  langsung potensi seni budaya, pariwisata ekonomi kreatif di Bali.

Sore harinya AHY dijadwalkan akan bertemu dengan pengurus, kader dan caleg Demokrat se-Bali di Hotel Inna Bali Veteran untuk membakar semangat mereka mencapai target suara Demokrat secara nasional yang berkisar di angka 10 hingga 15 persen.

Lalu keesokan harinya pada Sabtu (16/3/2019) AHY baru akan berkunjung dan blusukan ke daerah tiga T (terdepan, terluar dan tertinggal) di Nusa Penida, Kabupaten Klungkung. Setelah dari Nusa Penida AHY dijadwalkan akan berkunjung ke Serangan untuk melihat perkembangan pariwisata Serangan, bertemu nelayan dan pelaku ekonomi kreatif seperti pelaku usaha kuliner.

“AHY memberi perhatian besar pada Bali seperti pemerintahan SBY selama 10 tahun yang sudah banyak membangun Bali seperti peningkatan
Bandara Ngurah Rai, jalan tol, underpass Dewa Ruci, pelabuhan Kapal Roro Nusa Penida,” ” tandas Supadma Rudana. (wid)

Editor :Hana Sutiawati