Jembrana (Metrobali.com)-

Kebakaran lahan kebun kembali terjadi di Kabupaten Jembrana. Kebakaran pada hari Minggu (10/11) terjadi di dua lokasi berbeda.

Menurut Kasi Damkar pada Sat Pol PP Jembrana, Kade Bagus Darmawan, kebakaran pertama terjadi di lahan kebun milik IB Kade Tantra dan IB Kade Nandra (80) di Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya, Kecamatan Jembrana.

Lahan kebun yang terbakar seluas satu hektar berisi tanaman pohon cengkeh dan bambu. “Lokasi kejadian di Banjar Yeh Mekecir, Desa Dangin Tukadaya” ujar Darmawan, Minggu (10/11).

Api lanjutnya, baru bisa dipadamkan sekitar tiga setengah jam. “Dilaporkan sekitar pukul 13.00 Wita oleh IB Surya. Kami menghabiskan empat tangki air untuk memadamkan api” ungkapnya

Kebakaran selanjutnya kata Darmawan, terjadi di lahan kebun di Banjar Yeh Mecebur, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo. Kebun tersebut milik Made Winantra dari Banjar Tibu Beleng Kelod, Desa Penyaringan.

“Yang terbakar kebun coklat. Lama penanganan sekitar satu jam dengan menghabiskan tiga tangki air” ujarnya.

Menurutnya begitu mendapat laporan pihaknya langsung menuju lokasi kejadian dengan mengerahkan tiga unit armada damkar. “Kami tiba dilokasi sekitar pukul 15.00 Wita”

Kejadian kebakaran kebun coklat dari informasi diketahui oleh Nyoman Suade (55) asal Banjar Yeh Mecebur, Desa Penyaringan sekitar pukul 14.00 Wita. Saat itu ia yang sedang memberi makan sapi melihat daun coklat terbakar.

Saksi sempat berusaha memadamkan api namun tidak berhasil. Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke aparat desa setempat. (Komang Tole)