penjagaan laut Ilustrasi

Jakarta (Metrobali.com)-

Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kementerian Perhubungan Tri Yuswoyo mengatakan, kerja sama yang dilakukan dengan pemerintahan Amerika Serikat dalam meningkatkan profesionalitas petugas KPLP.

“Melalui pelatihan ini diharapkan para calon instruktur dapat melatih para petugas patroli KPLP secara mandiri sehingga kemampuan dan profesionalitas petugas KPLP semakin meningkat,” kata Tri Yuswoyo dalam siaran pers Kemenhub yang diterima di Jakarta, Kamis (28/8).

Ia memaparkan, kerja sama antara Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub dengan pemerintah Amerika Serikat itu salah satunya dengan memberikan bantuan peralatan penegakan hukum laut dan pelatihan peningkatan kapasitas petugas KPLP.

Peralatan itu akan dikirimkan secara langsung ke Pangkalan PLP Tanjung Priok dengan biaya sepenuhnya dari pihak pemerintah AS.

Sedangkan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut selaku pihak penerima memiliki beberapa kewajiban diantaranya membayar biaya transportasi dalam negeri untuk memindahkan dan memasang peralatan sampai dengan di lokasi.

Bantuan lainnya yaitu pelatihan peningkatan kemampuan para petugas patroli akan dilakukan oleh US Coast Guard (Badan Penjaga Pantai AS) dalam waktu dekat ini.

Program bantuan dari Pemerintah Amerika Serikat seperti ini merupakan kedua kalinya dilakukan. Pada April 2012, Ditjen Hubla Kemenhub juga pernah menerima bantuan dari Pemerintah Amerika Serikat yaitu berupa Personal Radiation Detectors untuk sekitar 37 pelabuhan di Indonesia.

“Hal ini menunjukkan bahwa hubungan kerja sama antara Pemerintah Amerika Serikat dan Indonesia di bidang penegakkan hukum maritim semakin kuat dalam forum bilateral maupun multilateral,” ujarnya.

Tri Yusworo mengutarakan harapannya agar program bantuan itu dapat meningkatkan kemampuan petugas KPLP yang bertugas di atas kapal partoli yang tersebar di lima Pangkalan PLP dan ratusan pelabuhan di seluruh Indonesia. AN-MB