Keterangan foto: Grafis himbauan PLN bagi masyarakat terkait rekruitmen karyawan di PLN/MB

Denpasar (Metrobali.com) –

Belakangan kerap beredar sejumlah info lowongan kerja “bodong” dan “abal-abal” alias palsu dan mencatut dan mengatasnamakan perusahaan BUMN (Badan Usaha Milik Negara) PLN (Perusahaan Listrik Negara). Info lowongan ini juga beredar luas di media sosial dan grup chating seperti WhatsApp.

Untuk itu Manager Komunikasi Unit Induk Distribusi Bali I Nyoman Swiranata menghimbau agar masyarakat  berhati-hati terhadap penipuan informasi rekrutmen yang kerap beredar melalui media sosial yang seolah-olah dikeluarkan oleh pihak perusahaan, padahal itu tidak benar alias hoaks.

“Masyarakat harus hati-hati kalau ada info lowongan pekerjaan yang mengatasnamakan PLN beredar di media sosial. Proses rekrutmen karyawan di PLN hanya dilakukan melalui situs resmi rekrutmen.pln.co.id, tidak ada di kanal lain apalagi dengan pihak ketiga,” jelas Swiranata dalam keterangannya di Denpasar, Kamis (14/3/2019).

Oleh karena itu, beberapa hal yang harus diperhatikan bagi para pelamar kerja di antaranya adalah,

1. PLN tidak melakukan korespondensi terkait rekrutmen
2. PLN tidak bekerjasama dengan pihak lain termasuk biro travel perjalanan untuk program rekrutmen;
3. PLN hanya melakukan proses rekrutmen melalui situs rekrutmen.pln.co.id;
4. PLN tidak memunggut biaya apapun dalam proses rekrutmen;
5. Tidak ada sistem refund atau penggantian biaya transportasi dan akomodasi yang berkaitan dengan pelaksanaan seleksi;
6. Masyarakat diharapkan berhati-hati dengan modus penipuan yang memanfaatkan program rekrutmen PLN.
7. Masyarakat diharapkan melakukan pengecekan melalui website resmi pln www.pln.co.id atau Contact Center PLN 123, yaitu telefon (kode area) 123, twitter @pln_123, email pln123@pln.co.id, dan Facebook PLN 123.

“Selain situs rekrutmen.pln.co.id, informasi rekrutmen PT PLN (Persero) juga dapat dilihat pada situs resmi www.pln.co.id.,” ungkap Swiranata seraya menambahkan pihaknya juga telah menyebar informasi himbauan ke masyarakat melalui media resmi PLN.

Pewarta: Widana Daud
Editor: Hana Sutiawati