RSUD5Klungkung (Metrobali.com)-

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta yang juga selaku Ketua Pembina RSUD Klungkung mengelar  rapat Evaluasi  Peningkatan Pelayanan Kesehatan Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah( RSUD) Klungkung dalam capaian kinerja  tahun 2016. Rapat ini dipimpin langsung Bupati Suwirta  didampingi Sekda Klungkung, I Gede Putu Winastra, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung, dr. Ni Made Adi Swapatni, Direktur RSUD Klungkung , dr. I Nyoman Kesuma serta para  pengawas RSUD  dan  SKPD terkait rabu, 01/2. bertempat di ruang rapat Dinas Pendapatan  Pengelolaan keuangan dan Aset ( DPPKA) Pemkab Klungkung.

Direktur RSUD dr. Nyoman Kesuma dalam laporanya menyampaikan  sesuai dengan Visi- Misi dari pada Rumah Sakit Umum Klungkung  yaitu “Rumah Sakit pilihan terbaik dan Unggul dalam Pelayanan Kedaruratan di Bali Timur dengan memberikan Pelayanan Kesehatan yang bermutu dan Profesional” Adapun Program dan sasaran kedepan diantaranya, Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi  dan Kualitas SDM, Pemanfaatan teknologi dan sistem Informasi,pelayanan medis dan penunjang medis, pelayanan obat serta pembekalan kesehatan dan meningkatkan kelas rumah sakit dari RSU kelas C menjadi RSU kelas B.

Walaupun dari Indeks kepuasan pelanggan  mampu  mengalami sedikit peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, ini dilihat dari Kinerja Program dan Kegiatan BLUD RSUD Klungkung tahun 2016, dari uapya meningkatkan kesehatan masyarakat dan pengadaan  Peralatan penunjang pelayanan,penunjang Diagnostik, pemeliharaan sarana dan prasarana sudah cukup bagus serta dari Komposisi SDM seperti  tenaga Kesehatan, dokter  Specialis dan dokter  Subspecialis juga sudah ada.

Bupati Klungkung dalam arahanya menyampaikan  dalam  mewujudkan  RSUD Klungkung sebagai pusat Layanan Kedaruratan yang unggul di Bali timur dan   menjadi  Rumah Sakit Type B, namun  apa yang menjadi kreteria harus lebih ditingkatkan, karena “mempertahankan jauh lebih sulit dari pada meraih, maka dari itu pelayanan kepada masyarakat harus lebih ditingkatkan baik dari faktor SDMnya, Teknologi   dan  sarana pendukung kesehatan lainya juga dimaksimalkan,untuk pelatihan –pelatihan  tenaga kesehatan yang pernah dilakukan agar dievaluasi lebih lanjut.” Semua komponen harus merespon dengan cepat, saat libur tolong belakukan tenaga dengan sisyem sif yang merupakan bentuk dari  inovasi.” Jelas Bupati Suwirta.

Lebih lanjut Bupati Suwirta juga berharap  kepada Direktur Rumah Sakit beserta jajarannya agar selalu mengecek Alkes dan prasarana  yang tidak berfungsi dengan maksimal  dan juga bagi seluruh UPT puskesmas di kabupaten Klungkung agar lebih proaktif dalam meningkatkan pelayanannya. AD-MB