BB milk Diduga pelaku (1)

Klungkung ( Metrobali.com )-

Kini barang bukti milik pelaku mutilasi diamankan di Polres Klungkung. Barang bukti yang diamankan itu selain 5 kardus juga adanya kipas angin. Ada juga tempat sampah, tiga buah pakaian, tas warna hitam, sapu ijuk, tali plastik warna biru dan satu buah cuk berisi kabel.

Sebelumnya Metrobali.com memberitakan, tepat sekira pukul 02.15 wita Senin ( 23/6 ) beberapa anggota Polres berpakaian preman yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Klungkung AKP Wiastu Andre keluar mako Polres Klungkung. Melihat anggota keluar Metrobali.com tidak mau ketinggalan untuk mengikuti. Tiba di belakang Radio Bokasi yang ada dilingkungan Pande, Semarapura Kelod Klungkung mobil yang ditumpangi anggota itu berhenti di depan rumah yang ternyata kos – kosan. Beberapa menit kemudian datang Kaling Pande, Semarapura Kelod Klungkung I Kadek Suardana 49 yang rupanya ditunggu anggota untuk menjadi saksi digeledahnya kamar yang ditempati diduga pelaku bahkan Babikamtibmas Brigadir I Nyoman Adi Santosa hadir untuk menyaksikan.

Tampak kamar kos yang ditempati diduga pelaku sebelumnya sudah dipasang Police Line dan anggota langsung membuka kamar kos tersebut. Didalam kamar kos yang ada diujung timur ditemukan 5 dus yang diduga berisi pakaian milik korban dan diduga pelaku. Selain 5 kardus juga adanya kipas angin. tempat sampah, tiga buah pakaian, tah warna hitam, sapu ijuk, tali plastik warna biru dan satu buah cuk berisi kabel. Sempat satu kardus tersebut dibuka yang isinya beberapa latban warna hitam, sisir, pakaian wanita, kosmetik dan adanya pisau sangkur. Semua barang bukti itu diangkut dan dibawa ke Polres.

Sementara itu dari imformasi Ketut Sujana 29 yang bersebelahan dengan kamar yang digeledah mangaku tidak mengenal penghuni disebelahnya, karena dia baru tiga hari ada disini tepatnya jumat ( 20/6 ). “ Saya belum kenal dengan dia karena baru tiga hari menempati kamar itu,  tepatnya Jumat ( 20/6 ) “ ujarnya heran sambil menanyakan ada apa pak. Dari informasi kalau yang diduga pelaku itu sebelumnya ngekos di jalan Kenyeri IX Umelemek, Semarapura Kelod dan bahkan penghuni kos yang ada pada angkat kaki dari kos tersebut setelah mengetahui kalau salah satu penghuni kos adalah yang diduga pelaku mutilasi. SUS-MB