Jakarta (Metrobali.com)-

Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia tengah mempersiapkan produk bersama asuransi mikro syariah yang diberi nama “Si Bijak”, yang rencananya akan diluncurkan pada 30 September 2014.

“Ini merupakan produk gabungan antara produk asuransi jiwa syariah dan asuransi umum syariah yang juga mendapatkan endorsement dari Otoritas Jasa Keuangan,” kata Ketua AASI Adi Pramana di Jakarta, Rabu (24/9).

Adi mengatakan, premi yang dikenakan kepada nasabah adalah sebesar Rp50.000 per bulan, dengan pendapatan maksimal Rp2,5 juta.

Menurut Adi, penjualan produk ini akan dilakukan secara bersama, melalui Konsorsium Asuransi Mikro Syariah (KAMS) yang terdiri dari 28 perusahaan atau unit syariah.

Konsorsium besar tersebut, lanjut Adi, terdiri dari anggota AASI, yaitu 19 perusahaan atau unit asuransi syariah umum, enam perusahaan atau unit syariah jiwa dan tiga unit syariah perusahaan reasuransi.

“Para anggota sepakat untuk menunjuk Jasindo Takaful dan Amanah Gita sebagai leader untuk masing-masing bidang. AASI sendiri tetap membuka kesempatan bagi perusahaan atau unit syariah lain untuk bergabung,” kata Adi.

Adi menambahkan, varian yang ditawarkan dalam produk KAMS Si Bijak ini meliputi santunan meninggal dunia karena sakit atau kecelakaan diri, santunan biaya pemakanan dan santunan akibat usaha yang terhenti disebabkan risiko-risiko kebakaran, kehilangan atau bencana alam.

Adi berharap, dengan kontribusi yang sangat terjangkau dan manfaat yang cukup memadai, diharapkan produk ini mampu menjawab kebutuhan seluruh lapisan masyarakat akan perlindungan dan santunan yang diperlukan dalam menjalankan kelangsungan hidup dan usahanya. AN-MB