Sapaan Pengamen Berujung “Maut”
Ilustrasi–pedang
Denpasar, (Metrobali.com)-
Eko Arianto (28) seorang pengamen ditebas oleh orang yang tak dikenal di Jalan Pidada Nomor 17 Denpasar Barat, pada Selasa (6/12) sekitar pukul 20.00 wita. Eko pun mengalami luka terbuka pada bagian bahu kiri dan harus dilarikan ke RS Sanglah, Denpasar.
Informasi yang berhasil dihimpun, saat itu korban sedang ngamen di lokasi kejadian. Sumber di Kepolisian polisian Polsek Denpasar mengatakan, bahwa saat itu korban menyapa dengan ramah kepada pelaku karena dikira penumpang yang hendak berangkat melalui terminal Ubung.
Korban yang kost di Jalan Pidada II, Ubung ini bahkan sempat menanyai pelaku tujuan keberangkatannya dan juga menyinggung kalung yang melingkar di leher pelaku.
“Ya, biasalah kalau pengamen, mereka selalu menyapa. Kebetulan korban ini sempat menanyai kalung yang dipakai pelaku. Kemungkinan pelaku ini tidak terima,” ujar sumber di kepolisian, Rabu (7/12/2016).
Namun ternyata, sapaan korban justru memantik reaksi dari pelaku yang tiba-tiba berdiri dan langsung menebas korban pada bagian punggung sebelah kiri atas. Akibatnya, korban terjatuh bersimbah darah dan warga yang melihat kejadian tersebut langsung berdatangan dan pelaku diduga langsung lari ke arah barat Jalan Pidada IX.
“Seusai insiden itu, korban sempat melihat pelaku menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat dan kabur ke arah barat,” imbuh sumber.
Masih menurut sumber, salah satu saksi di lokasi mengaku sempat mendengar korban bertanya kepada pelaku. Namun ia tidak mengetahui persis apa yang dibicarakan. Setelah itu, ia mendengar pelaku berontak dan mengatakan ‘ngapain kamu tanya’.
Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Julkipli Ritonga yang dikonfirmasi mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus tersebut.
“Masih dalam penyelidikan. Anggota masih kejar pelakunya. Korban mengalami luka terbuka di bagian bahu sebelah kiri dengan panjang 15 cm, lebar 6 cm dengan kedalaman 5 cm,” ujarnya dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Rabu (7/12/2016) malam. SIA-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.