Dagang canang

Denpasar (Metrobali.com)-

Pedagang alat upakara (peralatan persembahyangan Hindu) menerima banyak pesanan pada Hari Tumpek Landep persembahan suci yang khusus ditujukan untuk semua jenis benda terbuat dari bahan besi dan logam, Sabtu.

“Konsumen memesan jauh hari sebelumnya,” Kata Jero Made Sristi (39) salah satu pedagang alat upakara di Denpasar, Sabtu (16/5).

Ia mengatakan, konsumen memesan sarana upakara khusus hari Tumpek Landep seperti “Ceniga”, “Tamiang”, “Sampian” dan lain sebagainya.

Konsumen tidak hanya membeli sarana ritual namun juga jajan perlengkapan banten seperti “pelpelan” dan “jajan gina”.

“Pesanan meningkat signifikan, konsumen tidak hanya dari Denpasar namun juga datang dari berbagai tempat,” katanya.

Jero Made Sristi mengaku, pendapatannya meningkat karena banyaknya pesanan. Hasil penjualan dalam sehari bisa mencapai Rp2,5 juta padahal hari-hari biasanya hanya Rp1 juta.

Secara umum hasil penjualan selalu meningkat pada hari-hari perayaan umat Hindu seperti seperti , Galungan, Kuningan, Pagerwesi dan perayaan besar lainnya.

Pada hari-hari keagamaan memang selalu menerima banyak pesanan, sehingga otomatis pendaopatan meningkat, katanya. AN-MB