Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Tono Suratman beri penghargaan pada Bupati Badung

Denpasar (Metrobali.com)-

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Tono Suratman mengatakan peluang untuk menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional Ke-20 tahun 2020 saat ini sudah enam provinsi yang mengajukan kesiapannya.

“Saat ini sudah ada enam provinsi yang mengajukan kepada kami untuk menjadi tuan rumah PON ke-20 tahun 2020,” katanya, seusai pelantikan Pengurus KONI Bali periode 2013-2017 di Denpasar, Jumat (24/1)

Dia mengatakan keenam provinsi yang mengajukan diri menjadi tuan rumah PON ke-20 adalah Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Papua, Jawa Tengah dan Bali.

“Keenam provinsi tersebut selanjutnya dilakukan ke tim penjaringan guna menindaklanjuti persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi tuan rumah olahraga empat tahunan tersebut,” ujarnya.

Dikatakan dari tim ini akan melakukan survei, baik kesiapan dari daerah tersebut maupun kesiapan lainnya.

“Nantinya keenam daerah ini setelah dilakukan penjaringan dari tim tersebut, maka dari itu harus mendapatkan dukungan dari provinsi lain di Indonesia,” katanya.

Menurut Tono Suratman untuk mendapatkan dukungan dari daerah lain perlu melakukan presentasi kepada daerah, sehingga mendapatkan dukungan menjadi tiga besar yang selanjutnya kembali diseleksi oleh KONI Pusat.

“Jadi dalam penjaringan semua daerah diberlakukan secara obyektif penilaiannya,” katanya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengatakan pihaknya optimistis kesiapannya untuk menjadi tuan rumah PON ke-20 tahun 2020.

“Ini momentum penting di tahun 2020, Bali sudah siap menjadi tuan rumah PON. Bali memiliki kelebihan dari daerah lain. Mengenai sarana penginapan atlet tidak masalah, karena banyak hotel mulai berbintang hingga non bintang,” katanya.

Ia berjanji jika PON di Bali, seluruh daerah yang ingin memamerkan produksinya diberikan tempat secara gratis di Taman Budaya Denpasar.

“Begitu juga terkait transportasi akan disediakan secara gratis oleh Pemerintah Provinsi Bali, serta diakhir kegiatan akan diajak berwisata ke sejumlah objek wisata di Pulau Dewata,” katanya.