Foto: Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat.

Jakarta (Metrobali.com)-

Upaya pembangunan sumber daya manusia (SDM) jangan sampai terhenti, karena masa depan negeri ini sangat tergantung pada kualitas anak bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan dalam proses pembangunan.

“Pembangunan sumber daya manusia jangan sampai terhenti, karena merupakan bagian dari upaya bangsa ini mempersiapkan anak bangsa yang berkualitas dan berdaya saing untuk menghadapi berbagai tantangan global,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/1/2023).

Catatan Kantor Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) menyebutkan pada 2022 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia berada di urutan 114 dari 199 negara dan menduduki peringkat lima di ASEAN.

IPM menjadi salah satu tolok ukur kesejahteraan masyarakat di suatu negara secara komprehensif dengan menggunakan tiga dimensi yakni umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, serta standar hidup layak.

Menurut Lestari yang akrab disapa Rerie, sejumlah isu utama agar bangsa Indonesia mampu terus meningkatkan IPM harus konsisten diwujudkan.

Legislator NasDem itu mengakui bahwa program pembangunan SDM yang dijalankan pemerintah saat ini seperti penurunan angka kemiskinan, prevalensi penurunan stunting, dan revitalisasi vokasi, harus mendapat dukungan semua pihak.

Apalagi, ujar Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI itu, gejolak ekonomi dan politik dunia menimbulkan dampak di berbagai bidang yang berpotensi kembali mendorong angka kemiskinan yang bisa berujung pada terabaikannya pemenuhan gizi anak dan balita.

Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu berharap revitalisasi vokasi yang dilakukan pemerintah juga mampu meningkatkan keterampilan masyarakat sehingga tidak sekadar mampu diserap pasar kerja, tetapi juga bisa menciptakan lapangan kerja.

Legislator NasDem dari Dapil Jawa Tengah II (Demak, Kudus, Jepara) itu menegaskan, kolaborasi berbagai pihak, pemerintah, dunia usaha dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mengakselerasi proses pembangunan SDM nasional.

“Semangat persatuan dan gotong-royong setiap anak bangsa harus terus dibangkitkan untuk terus mengawal setiap program pembangunan,” pungkas Rerie. (dan)