Klungkung (Metrobali.com)–
Kembali laka lantas terjadi diwilayah hukum Polres Klungkung. Kali ini menimpa Wayan Sucipta 33 asal Banjar Lepang, Desa Gunaksa, Kecamatan Dawan, Klungkung. Laka lantas terjadi, Senin (4/6/2012) sekira pukul 16.30 wita di jalan raya lepang tepatnya Banjar Lepang, Desa Takmung, Kec. Banjarangkan, tepatnya timur slip Lepang.

Dari imformasi yang dikumpulkan Metrobali.com, korban (Sucipta-red) datang dari kerja di Denpasar  hendak pulang ke rumah, begitu memasuki wilayah Banjar Lepang setelah melewati Slip Padi, tiba di TKP dengan jalan tikungan tajam, korban tidak menyadari dari arah berlawanan  datang kendaraan mobil yang tidak dikenal, kemudian korban terjatuh dan terkapar tidak sadarkan diri. Dari kedua telinga , dan hidung korban mengeluarkan darah segar, hingga anggota Sat Lantas Polres Klungkung tiba di TKP, melihat darah korban bergumpal di tempat korban tetjatuh selanjutnya korban segera dilarikan ke RSU Klungkung.

Pantauan Metrobal di UGD, tampak korban terbaring diatas falbet tidak sadarkan diri, dari kedua telinga dan hidung,  masih mengalir darah segar. Mulut korban dipasang peralatan selang, dimana dari selang terlihat darah kehitam-hitaman mengalir keluar yang di tampung dengan ember.

Melihat kondisi korban sekarat dan belum sadar,  dokter Pande yang menangani, korban harus segera di rujuk ke RSUP Sanglah Denpasar, diduga korban mengalami luka didalam tengkorak kepala, itu sebagai penyebab dari telinga dan hidung korban terus mengeluarkan darah, ujar dr Pande.

Sementara Kasubag Humas Polres Klungkung AKP I Made Sudanta membenarkan telah terjadi laka lantas. Senin 4/6 sekira pukul 16.30 wita di wilayahnya. Korban bernama Wayan Sucipta 33 asal banjar Lepang, Gunaksa, Klungkung. Korban ketika itu mengendarai sepeda motor Yamaha Vixon DK 4132 IC warna hitam, datang dari selatan hendak ke utara pulang, setiba di TKP di mana jalan tikungan tajam, dari arah berlawanan datang kendaraan yang menurut warga mobil mewah, tiba-tiba korban sudah terkapar tidak sadarkan diri, dengan luka dar kedua telinga dan hidung mengeluarkan darah.

Menurut warga yang melihat langsung kejadian itu, sempat mengejar pelaku namun begitu memasuki Bay Pass Ida Bgs Mantra, kehilangan jejak, ujar Sudanta. Diduga korban tabrak lari, karena mengalami luka serius, korban oleh petugas RSU di rujuk ke Sanglah, Denpasar. Imbuh Sudanta. SUS-MB