Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri karya melaspas, mendem pedagingan di Pura Batur Sari, Banjar Batulumbang, Desa Adat Gerana, Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kamis (30/3).

 

Badung, (Metrobali.com)

Mewakili Bupati Badung, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri serangkaian karya melaspas, mendem pedagingan, rsi gana, ngenteg linggih lan pedudusan alit di Pura Batur Sari, Banjar Batulumbang, Desa Adat Gerana, Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kamis (30/3).

Karya yang dipuput Ida Pedanda Griya Gede Sangeh ini turut dihadiri Sekretaris Camat Abiansemal IB Mas Arimbawa, Perbekel Desa Sangeh, Bendesa Adat Gerana, tokoh masyarakat setempat dan krama pengempon Pura Batur Sari.

Dalam kesempatan tersebut Sekda Adi Arnawa mendapat kehormatan untuk ikut melaksanakan proses mendem pedagingan dan dilanjutkan dengan sembahyang bersama dan sebagai wujud dukungan Sekda Adi Arnawa serahkan bantuan dana aci Pemkab Badung secara simbolis sebesar Rp. 100 juta yang diterima langsung ketua panitia karya.

Dalam sembrama wacananya Sekda Adi Arnawa menyampaikan apresiasi kepada krama pengempon Pura Batur Sari dimana dengan jumlah pengempon hanya 15 KK sudah mampu melaksanakan karya dengan semangat gotong royong dan tulus ikhlas. Selain itu dikatakan bahwa Pura Batur Sari di tahun 2019 sudah mendapat bantuan hibah sebesar Rp 1 miliar lebih untuk biaya pembangunan pura dan selanjutnya hari ini Pemkab Badung juga membantu dana aci untuk melaksanakan karya sebesar Rp 100 juta. “Ini membuktikan bahwa pemerintah selalu hadir di tengah-tengah masyarakat, untuk itu diharapkan kepada krama pengempon pura untuk selalu bersatu mendukung program guru wisesa pemerintah kabupaten badung dan mendoakan agar dudonan karya dapat berjalan dengan lancar labda karya sida sidaning don,” ucapnya.

Sementara prawartaka karya I Nyoman Suwija menyampaikan terima kasih kepada Bupati Badung yang dalam hal ini Sekda Badung yang sudah hadir sebagai upasaksi dalam pelaksanaan karya di Pura Batur Sari. Dilaporkan juga bahwa dudonan karya sudah dimulai pada tanggal 6 Maret dengan matur piuning (mapuagem piodalan), tanggal 24 Maret dilaksanakan pengalang sasih lan nunas tirta, tanggal 30 Maret dilaksanakan tawur melaspas dan mendem pedagingan. selanjutnya puncak karya ngaturan piodalan dan ngenteg linggih tanggal 4 April.

Sumber : Humas Badung