Bangli, (Metrobali.com)

Sebagai implementasi surat edaran Gubernur Bali nomor 04 tahun 2022 tentang Tata-Titi kehidupan masyarakat Bali berdasarkan kearifan lokal dan melalui intruksi Gubernur Bali no 08 tahun 2022 ,hal ini didasari pertimbangan bahwa nilai – nilai adiluhung Sad Kerthi perlu dipahami,dihayati, dan diterapkan dilaksanakan secara menyeluruh serta berkelanjutan dengan penuh rasa tanggung jawab oleh masyarakat Bali
Tumpek Krulut adalah Tumpek yang ke empat dari enam Tumpek yang ada dalam siklus kalender Bali.pada Tumpek Krulut kita memuja Dewa Iswara dalam manifestasinya sebagai Dewa Keindahan,memohon wanugraha agar kita terus menerus diberi kesenangan dan kebahagiaan lahir bathin dalam menjalani roda kehidupan jelas Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta

Lebih lanjut Sedana Arta menyampaikan Rahina Tumpek Krulut merupakan Rahina Tresna Asih/ Hari Kasih Sayang Dresta Bali pada Rahina Tumpek Krulut manusia Wajib membangkitkan kesadaran bahwa dalam hidup kita harus saling mengasihi saling menyayangi, memupuk dengan aktivitas kebersamaan dalam berbagai bidang ” ajaknya
Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli perayaan Tumpek Krulut dilaksanakan Di Pura Kehen Kelurahan Cempaga , Bangli yang dipuput Jro Gede Kehen.

Kepala Bagian Kesejahteraan masyarakat ( Kesra) Setda Kab. Bangli I Gede Eddy Hartawan menyampaikan kegiatan perayaan Tumpek Krulut diawali dengan kegiatan sosial penyerahkan paket sembako ke Pasraman Gurukula kelurahan Kubu Bangli dan juga kegiatan memungut sampah plastik sebagai bentuk rasa cinta dan peduli terhadap lingkungan

Turut hadir dalam perayaan Tumpek Krulut Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Ketua TP- PKK Kabupaten Bangli Ny. Sariasih Sedana Arta, Ketua GOW Kab.Bangli Ny. Suciati Diar, Pimpinan OPD di Lingkungan Pemerintah Kab.Bangli , Perwakilan dari Kantor Kementrian Agama Kab. Bangli, Ketua Majelis Desa Adat ( MDA). (RED-MB)