sinyo-harry-sarundajang

Manado (Metrobali.com)-

 Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Sinyo Harry Sarundajang meminta masyarakat agar jangan terlibat kampanye hitam dalam Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan Wakil Presiden 2014.

“Saya minta agar masyarakat jangan terlibat dalam kampanye hitam Pemilu Presiden 2014 ini,” kata Sarundajang di Manado, Sabtu (31/5).

Dalam dunia politik juga, kata Sarundajang ada moral, karena itu jangan sekali-kali terlibat kampanye hitam yang akan menimbulkan fitnah.

“Kita percaya dengan perjuangan, kapasitas,dukungan rakyat, Indonesia akan bangkit,” katanya.

Pemilihan calon presiden dan wakil presiden 2014 ini merupakan pendewasaan demokrasi yang ada di Indonesia.

Sarundajang mengatakan dalam pemilu presiden dan wakil presiden 2014 ini, harus menghadirkan demokrasi yang elegan sesuai dengan kepribadian bangsa.

“Masing-masing calon ada kelebihan-kelebihan, dan sebagai manusia biasa pasti ada kekurangan, namun saya memilih pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla,” kata Sarundajang.

Pemilu Presiden 9 Juli 2014 diikuti oleh pasang kandidat Presiden dan Wakil Presiden yaitu Jokowi-Jusuf Kalla yang didukung oleh lima partai yakni PDI Perjuangan, Partai Nasdem, PKB, Hanura dan PKPI sedangkan Prabowo-Hatta didukung oleh enam partai yaitu Gerindra, PAN, PPP, Golkar, PKS dan PBB. AN-MB