MADE Wijaya (28), ayah balita penderita hidrosepalus, Luh Santi, mengucapkan terimakasih kepada pihak RS Sanglah, Senator Wayan Sudirta, pengurus dan relawan  KORdEM Bali, yang telah mengupayakan putrinya kembali  berobat dan diopname secara gratis di  RS Sanglah, setelah sebelumnya pulang ke Desa Tulamben, Kec. Kubu, karena kehabisan beaya.

Rabu (10/7) lalu, Wijaya  telah pulang kembali setelah sepekan opname di RS Sanglah, dan mesti menjalani perawatan dan dicek lagi tanggal 16 Juli mendatang. Kata Wijaya, dokter menyebutkan bayinya mengidap sejenis tumor, dan akan menjalani pemeriksaan lanjutan.
”Kami mengucapkan terimakasih, karena berkat bantuan dan dampingan Pak Wayan Sudirta dkk, juga pelayanan yang baik dari RS Sanglah, putri kami bisa mendapat perawatan dan pengobatan gratis,” ujar Nyoman Wijaya.
Kata Ketua KORdEM Bali, Made Dewantara Endrawan, pendampingan pasien ke rumah sakit, khususnya yang miskin, merupakan salah satu program KORdEM agar masyarakat miskin terbantu dari aspek medis maupun keuangan.
”Sekuat tenaga kami di KORdEM bersama Anggota DPD RI Pak Sudirta,  membantu pasien dan  rumah sakit mencari landasan hukum,bagaimana membantu orang miskin agar mendapat pengobatan gratis di kamar kelas III. Jangan terjadi, yang miskin  pulang paksa dan tidak mendapat pengobatan karena tidak punya beaya,” jelas Endrawan.RED-MB