Jembrana (Metrobali.com)

 

Kegiatan pro rakyat akan menjadi program prioritas Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Wakil Bupati I Gede Ngurah Patriana Krisna di tahun 2023.

Bupati Jembrana I Nengah Tamba menjelaskan di tahun 2023 program prioritas lebih kepada penjabaran atau tindak lanjut dari 13 program prioritas di tahun 2022. Dan 13 program ini telah berjalan.

“13 program itu sudah semua tereksekusi.Tahun ini hanya tinggal melanjutkan saja” ujar Bupati Tamba didampingi Sekda Jembrana Made Budiasa dikonfirmasi di ruang Press Room Pemkab Jembrana, Rabu (11/1/2023).

Disebutnya ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melanjutkan program prioritas itu salah satunya kesiapan anggaran sehingga apa yang dikerjakan dan diperbaiki bisa lebih bagus. Dan yang lebih penting bisa bermanfaat bagi masyarakat.

“Anggarannya ada memang dari APBD kita, juga DAK dan BKK. Untuk itu tentu perencanaannya tidak boleh salah” ujar Bupati Tamba.

Didampingi Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna, Bupati Tamba menekankan agar kegiatan prioritas yang sudah disiapkan tahun lalu bisa berjalan di bulan januari 2023 sehingga masyarakat bisa bekerja dengan cepat.

Bupati Tamba mencontohkan kegiatan di Dinas Dikpora Jembrana. Dan diharapkan berkas dan bahkan tender kegiatan di Dinas Dikpora sudah bisa selesai di bulan Januari 2023 ini. “Tidak disana (Dikpora) saja, semuanya. Target (berkas tender) kita sudah selesai di bulan Januari ini” tandasnya.

Termasuk kata Bupati Tamba, MPP (Mall Pelayanan Publik) di Jalan Udayana. Bahkan telah disediakan anggaran sebesar Rp.7,5 milliar. “Jalan. Angaran sudah clear Rp 7,5 miliar” imbuhnya.

Selain itu, Bupati Tamba merinci program prioritas yang akan dikerjakan di tahun 2023 dengan anggaran BKK diantaranya Pura Segara dengan anggaran kisaran Rp.2 miliar, Kanjeng Ratu Rp.1 miliar, Pura Kembar di Perancak Rp.750 juta.

Kemudian sambungnya, Pura Majapahit Rp.4 miliar lebih, Pura Pegubugan Rp.600 juta, Pura Pasatan Rp.1 miliar dan Pura Cengceng Kembar Rp.1 miliar. (Komang Tole)