BEBERAPA nama dari kalangan trah darah biru (tokoh puri) dikabarkan cukup serius mengincar kursi Gianyar 1. Mereka itu di antaranya, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace (tokoh Puri Agung Ubud), A.A. Gde Mayun Putra dan A.A. Gde Ngurah (keduanya tokoh dari Puri Agung Gianyar) dan Tjokorda Gede Putra Nindia alias Cok Nindia (tokoh Puri Agung Peliatan.

Kabar paling gres berembus dari daerah yang dikenal sebagai pusat dan gudangnya seni itu, adalah munculnya nama tokoh puri Agung Blahbatuh Gianyar, A.A. Kakarsana yang bakal meramaikan bursa pencalonan Wakil Bupati Gianyar 2012. Kakarsana kabarnya mulai dilirik sejumlah tokoh masyarakat setempat untuk diajukan sebagai Cawabup Gianyar dalam Pilkada yang akan digelar pada 4 November 2012.

Tokoh Puri yang akrab dipanggil Gung Alit ini, dijagokan karena dianggap memiliki beberapa keunggulan dan paham soal manajemen. Selain itu, tokoh satu ini dianggap sebagai salah satu representasi dari politik masyarakat Gianyar Selatan (wilayah Kecamatan Blahbatuh dan Kecamatan Sukawati).

Bagaimana dengan Kakarsana sendiri, apakah dirinya siap melaju ke arena Pilkada ianyar, walau sebagaiCawabup?  Menjawab petanyaan ini, Kakarsana menyatakan siap. Diakuinya, memang sejumlah tokoh masyarakat Blahbatuh pernah menyampaikan aspirasi agar dirinya mau dicalonkan sebagai Cawabup Gianyar 2012.

Menanggapi aspirasi tersebut, Kakarsana mengaku untuk sementara dirinya hanya bisa menunggu perkembangan aspirasi yang ada. Saat ditanya, kenapa yang diincar hanya Cawabup? Pengusaha rumah makan di kawasan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan ini mengaku cukup tahu diri dan tak mau muluk-muluk.

Ketika didesak dengan Cabup siapa dirinya akan bertandem di Pilkada Gianyar 2012, Kakarsana mengatakan masih melihat perkembangan yang ada. Demikian pula soal kendaraan politik yang akan digunakan untuk bertarung di arena Pilkada nanti.

Menurutnya, menjadi pemimpin daerah itu tidak mudah, karena memerlukan konsep yang jelas, terarah dan terukur. Kakarsana juga menyatakan tidak bisa memprediksi siapa yang akan maju sebagai Cabup Gianyar dalam Pilkada 2012, karena situasi politik bisa berubah setiap saat. “Saya tidak tahu ke depannya nanti seperti apa, karena politik itu setiap menit bisa berubah,” ujarnya kepada wartawan. (MB-SAS)