widinarko bertemu pengurus iwo baliKetua IWO Bali, Nyoman Sutiawan (tengah) bertemu dengan Widminarko (kanan), Jumat (18/8).
Denpasar (Metrobali.com)-
Kunjungan pengurus Ikatan Wartawan Online (IWO) Bali ke rumah jurnalis senior Widminarko disambut hangat.
Pada kesempatan itu, mantan politisi itu berpesan kepada pengurus IWO untuk para jurnalis agar lebih menguasai ekonomi kata, lugas dan tepat.
“seorang jurnalis itu sejatinya harus mampu menguasai ekonomi kata, tulisan harus jelas dan tanpa mengurangi makna yang ada”. Ungkap Widminarko (18/8).
Dia juga menyoroti prihal penggunaan kata sambung dan pemenggalan kalimat yang masih banyak ditemuinya, tidak saja di media kecil bahkan media besar sekalipun masih sering melakukan kekeliruan kecil namun berdampak besar.
“nah ini kan cukup berbahaya, bagaimana bisa sebuah media besar masih banyak saya temui kekeliruan dalam menggunakan kata sambung dan pemenggalan kalimat”. Tuturnya
Dia juga menambahkan, jika dalam penulisan berita masih banyak yang vulgar, terlebih menyangkut ke arah SARA.
“ambil saja contoh berita kriminal, bagaimana bisa lolos sebuah berita yang jelas menuliskan nama korban, atau nama desa yang seharusnya dibuat dengan inisial atau diganti dengan kata oknum”. Ujarnya.
Dalam kunjungan tersebut juga dibahas tentang tatacara kerja Pers. “Meski dengan kecanggihan teknologi, sejatinya pertemuan setiap pagi wajib dilakukan untuk semakin mendekatkan silaturahmi antar karyawan”. Terangnya.  GAD-MB