Jepara, (Metrobali.com) –

Persijap Jepara gagal mempersembahkan kemenangan di hadapan publik sendiri setelah kalah 1-2 atas tim tamunya Semen Padang, pada laga kompetisi Liga Super Indonesia (ISL) di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, Jawa Tengah, Sabtu.

Pada menit-menit awal babak pertama, tim tamu yang diarsiteki Jafri Sastra berhasil unggul lewat Hendra Ade Bayu berhasil memasukkan bola ke gawang Persijap yang dijaga kiper Dedi Hariyanto pada menit ke-19.

Unggul 1-0, tidak mengendurkan semangat pemain lawan untuk melancarkan serangan ke jantung pertahanan lawan.

Hasilnya, pada menit ke-29 tim tamu kembali menjebol gawang Persijap lewat eksekusi penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan pemain belakang tim tuan rumah terhadap pemain lawan di kotak pertahanan sendiri.

Esteban viscara yang menjadi algojo tendangan penalti berhasil mengecoh kiper Persijap Dedi Hariyanto, skor 2-0 untuk keunggulan tim tamu.

Upaya tim tuan rumah memperkecil ketertinggalan lewat variasi serangan yang dibangun dari sisi kanan, kiri, dan tengah, akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-34 lewat tendangan penalti.

Tim tuan rumah mendapatkan hadiah tendangan penalti setelah Noor Hadi dilanggar oleh pemain lawan di kotak pertahanan sendiri.

Claudio Luiz Sobrinho yang dipercaya melakukan eksekusi penalti berhasil menyarangkan bola ke jala lawan yang dijaga kiper Fahrul Rozi, skor 1-2 untuk keunggulan tim tamu.

Hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan babak pertama usai, kedudukan masih tetap 1-2 untuk keunggulan tim tamu.

Memasuki babak kedua, kubu tuan rumah berupaya menyamakan kedudukan. Namun, berulang kali digagalkan oleh lini belakang lawan.

Tim tamu justru berulang kali melakukan tekanan terhadap tim tuan rumah, meskipun belum ada tambahan gol.

Peluang emas yang dimiliki tim tamu tercipta pada menit ke-89 lewat tendangan bebas pemain pengganti Rudi yang masuk pada menit ke-62 menggantikan Air Langga, namun bola masih membentur mistar gawang Persijap yang dijaga kiper Dedi Hariyanto.

Pada menit-menit akhir babak kedua, tim Persijap juga mendapatkan peluang lewat Boy Jati. Namun, bola masih bisa ditepis kiper Semen Padang, Fahrul Rozi.

Hingga wasit Novari asal Jakarta meniup peluit tanda pertandingan kedua kesebelasan berakhir, skor masih tetap 1-2 untuk kemengangan Semen Padang.

Pada laga tersebut, wasit mengeluarkan tiga kartu kuning, dua kartu di antaranya untuk pemain Persijap dan satu kartu untuk pemain Semen Padang.

(Ant) –