Buleleng, (Metrobali.com)

Berbagai cara dilakukan para pencuri untuk mendapatkan hasil curiannya. Yang sungguh menarik, ulah pencuri sapi di Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng. Dimana sapi yang dicurinya itu, langsung dipotong/disembelih dan dimutilasi ditempat (dikandangnya). Tubuh sapi hanya tersisa bagian kepala, perut (jeroan), dan satu kakinya.

Aksi pencurian sapi dengan cara disembelih ditempat ini, diketahui oleh si pemilik yakni Made Redita warga setempat, pada Jumat, 18 Desember 2020 sekitar Pukul 06.00 Wita.

“Sebagaimana biasanya, saya pagi-pagi berangkat ke ladang di Subak Banyumala, Kelurahan Banyuasri untuk menghalau burung. Sesampainya di ladang, saya menjadi terkejut melihat sapi yang saya pelihara sudah dalam kondisi tersembelih, dan bagian tubuh sapi yang tersisa hanya bagian kepala, perut, dan satu kakinya.” jelas Made Redita.

Menurutnya sapi yang dipelihara sebanyak 2 ekor. 1 ekor sapi miliknya sendiri dan satu ekor sapi merupakan sapi titipan dari Mangku Widiarta.

“Sapi yang dicuri itu, adalah sapi titipan miliknya Mangku Widiarta. Sedangkan sapi milik saya, saya temukan berada ditengah sawah sudah dalam keadaan lepas dari kandangnya sekitar 30 meter arah selatan.” ucap Made Redita.

”Melihat hal ini, saya menjadi lemas bercampur emosi. Karena sapi yang disembelih oleh pencuri itu, merupakan sapI titipan dari Mangku Widiarta.” ujarnya menegaskan.

Dengan adanya kejadian ini, korban Made Redita melapor kepada Ketua RT dilanjutkan ke kelurahan. Tidak berselang lama, aparat kepolisian ke lokasi untuk melakukan olah TKP sekaligus menggali informasi. GS