Ketua Umum Forum Pelestari Budaya Tabanan, Anak Agung Ngurah Panji Astika, ST (kiri)

Denpasar (Metrobali.com) –

Rencana pelaksanaan soaialisasi program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Wilayah Kabupaten Tabanan nampaknya akan segera direalisasikan, mengingat semakin maraknya potensi penyalahgunaan narkoba seiring perkembangan waktu dan bergesernya pola gaya hidup masyarakat.

Hal tersebut terungkap usai pertemuan antara Ketua Umum Forum Pelestari Budaya Tabanan, Anak Agung Ngurah Panji Astika, ST dengan Ketua Gerakan Anti Narkoba Nasional (GANNAS), Yusdiana, MY., Rabu (4/12/2019).

“Kami sepakat untuk melaksanakan P4GN ke seluruh institusi pendidikan dengan berbagai materi menarik terkait bagaimana melakukan pencegahan dini bahaya penyalahgunaan narkoba pada lingkungan sekitar,” kata Panji Astika yang berasal dari Puri Anom Tabanan.

Menurutnya, Dirinya merasa terpanggil untuk berbuat sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat Tabanan sebab potensi kerawanan penyalahgunaan narkoba diyakini sudah merambah di kalangan generasi muda, “Jika tidak dilakukan pencegahan sejak dini maka di khawatirkan akan menjadi ‘Bom Waktu’ di kemudian hari sebab narkoba sudah ditetapkan sebagai kejahatan yang luar biasa (extra ordinary crime).

“Namun sejatinya benteng pencegahan bahaya penyalahgunaan narkoba tetap berada dalam lingkup sebuah keluarga inti, kasih sayang dan perhatian menjadi tonggak utamanya,” tutur Panji yang dikenal sangat lekat hubungannya dengan kaum millenial ini.

Ketua Gannas, Yusdiana, MY memberikan apresiasinya kepada tokoh muda dari Puri Anom Tabanan tersebut yang menginisiasi penguatan sosialisasi P4GN di Kabupaten Tabanan, “Kami siap bahu membahu untuk cegah dini narkoba di wilayah Tabanan bahkan bertekad untuk membuat Tabanan Bersinar (Bersih Narkoba),” pungkas Diana. (hd)