Ny.Putri Suastini Koster Sarankan Umat Hindu Gunakan Buah Lokal untuk Sarana Upacara. Hal itu dikatakan saat meninjau pasar murah desa Mukuh, Kerambitan, Tabanan, Sabtu (15/2).

 

Tabanan, (Metrobali.com)-

Ny.Putri Suastini Koster Sarankan Umat Hindu Gunakan Buah Lokal untuk Sarana Upacara. Hal itu dikatakan saat meninjau pasar murah desa Mukuh, Kerambitan, Tabanan, Sabtu (15/2).

Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster mengatakan agar warga zaman sekarang tidak terlalu memaksakan diri (baca : mengutamakan gengsi) dalam menghaturkan yadnya.

“Mari kita menyiapkan haturan dengan tulus iklas tanpa harus mengutamakan jenis buah (impor), jika bisa sebaiknya penggunaan buah lokal diutamakan. Selain dari harga dan kualitas, penggunaan buah lokal juga memberikan motivasi bagi petani lokal untuk mengolah tanaman buahnya untuk lebih baik, sehingga ke depannya perekonomian masyarakat Bali, khususnya petani juga akan lebih berputar”, imbuh Ny. Putri Koster.

Menurut Istri Gubernur Bali ini, besar kecilnya persembahan kita kepada Tuhan adalah sesuai keiklasan hati kita, karena yadnya yang utama adalah haturan kita yang sanggup dipersembahkan sesuai tingkatan yang mampu kita haturkan. Yang intinya adalah ungkapan rasa syukur dan terimakasih kita atas nafas dan berkah yang dirasakan, tambah Ny. Putri Koster.

Dikatakan, dalam acara kunjungan pasar murah tersebut Ny. Putri Suastini Koster juga menyinggung keadaan Lansia. kesehatan lansia menjadi perhatian pertama yang harus ditangani serius, mengingat lansia rentan dengan sakit akibat pola makanan yang juga harus diperhatikan khusus.

“Kehidupan memberi arti bagi orang banyak saat orang lain merasakan manfaat dari kinerja selama ini,” imbuh Ny. Putri Suastini Koster disela peninjauan pasar murah.

Peninjauan pasar murah Desa Kukuh ini didampingi ketua TP PKK kabupaten Tabanan Rai Wahyuni Sanjaya dan segenap instansi terkait.

Pada kesempatan itu, Ny. Putri Suastini Koster juga mengingatkan agar anggota TP PKK Desa Kukuh, Kecamatan Kerambitan menyertakan sosialisasi untuk mengolah sampah secara manual dari rumah tangga sendiri sehingga tidak mencemari wilayah desa lain.

Setelah meninjau pasar murah, Ny. Putri Suastini Koster dan rombongan melanjutkan pembuatan produksi gula di pabrik gula semut merah, di Desa Karya Sari Pupuan,  Tabanan.

Kegiatan pasar murah ini di prakarsai oleh TP PKK dan  Pengurus Desa Kukuh, Kecamatan Kerambitan, Tabanan, yang juga diperuntukan bagi warga desa Kukuh dalam rangka menyambut persiapan hari raya Galungan yang jatu pada Rabu (19/2) minggu depan.

Kebutuhan yang dijual mulai dari janur, buah-buahan, tumpeng Banten, jajan surat, dodol, telur, minyak dan pisang. Semua yang dijual ini berada di bawah harga pasaran.

Editor : Hana Sutiawati