Denpasar (Metrobali.com) – Nasabah Balicon terus mengadakan pergerakan untuk mengejar aset-aset Balicon. Saat ini mereka secara intensif mengincar aset-aset yang terkait dengan Balicon baik aset pengurus dan pihak-pihak lainnya.

“Hari ini, kami kembali mendatangi Mapolda dan Paris Adnyana di Lapas Kerobokan,” ungkap Koordinator Nasabah I Gusti Dedy Artha Suparta Wijaya, Selasa (9/8) kemarin.

Menurut Dedy, penyitaan terhadap aset-aset Balicon terutama Paris dan lingkarannya akan makin diintensifkan. Pertemuan Senin (8/8) lalu di Lapas Kerobokan dengan Paris belum menghasilkan sesuatu yang memuaskan. Paris ketika itu terlihat syok ketika didatangi. “Mudah-mudahan hari ini dia lebih kooperatif sehingga nasabah dapat mengorek data di mana dana nasabah disembunyikan,” ungkapnya.

Ia menegaskan nasabah tidak akan tinggal diam. Para pengurus Balicon harus bertanggung jawab terhadap dana nasabah. Aset-aset para pengurus juga akan dikejar oleh nasabah. “Kami tidak main-main pengurus yang tidak kooperatif akan dikejar terus,” ungkapnya.

Terkait dengan aset terbaru yang sudah disita, pria gagah dan ramah ini menjelaskan rumah mewah Paris beserta isinya di Teras Ayung sudah disita. Sejumlah mobil di Denpasar juga telah dipegang oleh nasabah. “Semua aset ini telah kami umumkan secara transparan di sekretariat Sudirman,” jelasnya.