Jembrana (Metrobali.com)

 

 

Hendak mudik ke Jawa dengan naik sampan fiber, Her seorang pemudik dari Desa Pengambengan, Kecamatan Negara hilang di laut.

Dari informasi korban Hermanto (41) mudik ke Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur bersama istri dan dua orang anaknya serta seorang ponakan. Mereka berangkat menaiki sampan dari Pantai Pengambengan pada Kamis (28/4/2022) sekitar pukul 06.00.

Sesampai di tengah laut sekitar 2 mil dari Pantai Pengambengan, korban bermaksud menghidupkan mesin sampan karena mati. Mesin sampan memang mati sejak baru berangkat dari Pantai Pengambengan. Dan saat menghidupkan mesin, diduga karena terpeleset, korban terjatuh ke laut.

Mengetahui kejadian itu, keponakan korban, Moch Febriansah (30) berusaha menolong korban, namun tidak berhasil. Keponakan korban asal Muncar ini kemudian meminta tolong kepada nelayan yang kebetulan lewat menggunakan perahu Konol, nun korban tidak ditemukan.

Selanjutnya mereka memilih kembali pulang dan tiba di rumah duka di Banjar Ketapang, Desa Pengambengan sekitar pukul 10.00 Wita. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke Satpol Air Polres Jembrana.

Perbekel (Kepala Desa) Pengambengan Kamaruzaman, yang berada di lokasi membenarkan kejadian tersebut. Dan terhadap korban masih dilakukan pencarian.

Kapolsek Negara Kompol I Gusti Made Sudarma Putra dikonfirmasi terpisah, Kamis (28/4/2022) juga membenarkan adanya kejadian tersebur. Dan meminta agar mengkonfirmasinya kepada Satpol Air Polres Jembrana. (Komang Tole)