Foto: Pembukaan Rakorda DPD Partai Demokrat Provinsi Bali di Hotel Inna Bali Heritage, Jalan Veteran, Denpasar, Selasa (3/11/2020).

Denpasar (Metrobali.com)-

DPD Partai Demokrat Bali optimis calon-calon kepala daerah yang diusung dalam Pilkada Serentak di enam kabupaten/kota di Bali mampu meraih kemenangan.

Tanda-tanda kebangkitan Partai Demokrat pun mulai terlihat jelas baik dari sisi peta politik maupun dari aspek spiritual.

Hal ini pun yang menjadi keyakinan Ketua DPD Partai Demokrat saat menyampaikan sambutannya sebelum membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) DPD Partai Demokrat Provinsi Bali di Hotel Inna Bali Heritage, Jalan Veteran, Denpasar, Selasa (3/11/2020).

Mudarta lantas menyinggung tanda-tanda alam bagi kebangkitan Partai Demokrat. Diungkapkan pada 31 Oktober 2020  lalu ada fenomena alam Blue Moon (Bulan Biru) yakni cahaya bulan biru yang hanya terjadi setiap 19 tahun sekali.

Dengan adanya fenomena alam Blue Moon, khusus bulan Oktober 2020 terjadi bulan purnama sebanyak dua kali yakni pada 2 Oktober 2020 dan 31 Oktober 2020 yang juga bertepatan dengan peringatan Halloween.

Seperti diketahui fenomena bulan purnama biru  terjadi Sabtu malam, 31 Oktober 2020. Fenomena ini tepatnya disebut bulan biru mikro yang sangat jarang terjadi. Fenomena ini terakhir kali terjadi pada 30 April 1999 dan akan kembali hadir pada 31 Mei 2026.

“Dengan adanya Blue Moon yang hanya terjadi 19 tahun sekali, makna spiritualnya partai politik berwarna biru (seperti Demokrat) trendnya naik. Calon-calon yang diusung Partai Demokrat juga makin dekat dengan kemenangan,” papar Mudarta.

Sementara itu Rakorda DPD Partai Demokrat Provinsi Bali ini juga bagian memanaskan mesin partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini untuk meraih kemenangan pada Pilkada Serentak di enam kabupaten/kota se-Bali 9 Desember 2020 yang tinggal satu bulan lagi.

Karenanya Mudarta lantas menginstruksikan semua pengurus dan kader Partai Demokrat Bali wajib kerja keras dalam 36 hari ke depan memenangkan calon kepala daerah Partai Demokrat pada Pilkada Serentak 9 Desember 2020.

“Kita harus bekerja keras untuk meraih kemenangan dan Rakorda ini untuk mematangkan strategi  pemenangan calon kepala daerah dari Partai Demokrat,” ujar politisi senior asal Jembrana ini.

Dalam laporannya, Ketua Panitia Rakorda DPD Partai Demokrat Provinsi Bali Ketut Ridet mengungkapkan agenda utama Rakorda ini adalah pematangan pergerakan memenangkan Pilkada di enam kabupaten/kota se-Bali.

“Hari ini kita khusus bicara Pillkada Serentak di Bali dan pematangan pemenangan calon kepada daerah yang diusung Partai Demokrat,” tegas Ketut Ridet.

Rakorda yang tetap mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 ini dibuka Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Bali Made Mudarta.

Rakorda dihadiri pengurus DPP Partai Demokrat Agustinus Tamo Mbapa selaku Satgas Khusus Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat Wilayah Bali, NTT dan NTB.

Hadir pula seluruh pengurus DPD Partai Demokrat Provinsi Bali, DPC Partai Demokrat Kabupaten/Kota se-Bali, seluruh Anggota Fraksi Demokrat DPRD Bali dan DPRD Kabupaten/Kota se-Bali.

Hadir pula pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati serta Calon Walikota dan Wakil Walikota se-Bali yang diusung Partai Demokrat.

Diantaranya Calon Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa, Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Denpasar nomor urut 2, Gede Ngurah Ambara Putra-Made Bagus Kertha Negara (Amerta).

Hadir pula Calon Wakil Bupati Tabanan Dewa Nyoman Budiasa. Lalu Calon Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri. Calon Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta. (dan)