Gianyar (Metrobali.com)-

 

Ubud Writers & Readers Festival (UWRF) kembali diadakan pada tanggal 27- 30 Oktober 2022. Festival yang ke 19 ini mengangkat tema “Memayu Hayuning Bawana” yang merupakan salah satu falsafah Jawa yang merupakan prinsip-prinsip yang dengannya kita merawat, melindungi, dan memperindah alam semesta kita.

Dr. Drs I Ketut Suardana, M.Fil.H, Ketua Yayasan Mudra Swari Saraswati berharap dari diskusi-diskusi yang diadakan nanti dapat memperbaiki hubungan antar manusia baik secara nasional maupun internasional.

Sementara Janet DeNeefe, Pendiri dan Direktur UWRF menyatakan kegembiraan nya karena setelah terhalang oleh masa pandemi selama dua tahun, mereka dapat mengumpulkan kembali masyarakat yang mempunyai energi kreativitas untuk bertemu dan berdiskusi dengan penulis-penulis dari dalam dan luar negeri.

Selama 4 hari kedepan festival akan mengadakan diskusi-diskusi dengan membawa topik-topik seputar kemanusian bersama puluhan pembicara- pembicara yang diantaranya wartawan Papua dan novelis Aprila Wayar dan penulis dari Australia Tim Baker. (ym)