orang gila makan bebek hidup

Aparat desa saat menemukan orgil di pantai Yehembang, Mendoyo dan saat akan diamankan (orgil pakai kaos putih).

Jembrana (Metrobali.com)-

Sebulan belakangan warga Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali, resah akibat ulah orang gila (orgil).

Selain suka tidur dipohon bakao sepanjang rawa-rawa pantai Yehembang, orgil ini juga suka makan daging mentah. Bahkan yang membuat warga terheran heran, orgil ini suka makan bebek dalam kondisi hidup.

Kondisi tersebut tak ayal menjadikan sejumlah peternak bebek resah. Pasalnya ternak bebek milik petani kerap hilang. Bahkan dalam sehari orgil ini bisa makan dua ekor bebek.

Tidak itu saja, dengan bertelanjang bulat, orgil ini kerap masuk dari satu rumah ke rumah warga lainnya hanya untuk mencari makanan.

Perbekel (Kepala Desa) Desa Yehembang, Made Semadi, Rabu (16/12) mengatakan pihaknya sering menerima laporan kehilangan bebek dari warga, namun pelakunya tidak pernah ditemukan.

Terakhir, seminggu pihaknya kembali menerima laporan ada warga melihat seseorang telanjang lari menuju rawa-rawa sambil membawa bebek. Setelah dilakukan pencarian kembali tidak ketemu.

“Tadi warga melihat orang telanjang di pantai sambil makan makanan sisa sembahyang. Bersama aparat desa lainnya ia lalu kita amankan” ujar Semadi didampingi Kelian Banjar Pasar, Nengah Astawa.

Lantaran saat diamankan bertelanjang bulat, Nengah Astawa kemudian mengambil pakaian untuk dipakaikan kepada orgil tersebut. Dengan diantar aparat desa lainnya, orgil tersebut kemudian dibawa ke Kantor Camat Mendoyo.

Ditanya di Kantor Camat Mendoyo, orgil tersebut mengaku bernama Ketut Suerden dari Desa Pergung. Namun saat ditanya berapa usianya, siapa keluarganya, orgil ini mengaku tidak tahu.

Saat di kantor camat, orgil ini sempat minta bebek, dan diantar kembali ke rawa-rawa, karena ingin tidur di pohon buyuk (bakao). MT-MB