Petang (Metrobali.com)

SMAN 1 Petang yang menjadi duta Kabupaten Badung dalam lomba Wawasan Wiyata Mandala, dinilai oleh Tim Provinsi Bali, Jumat (9/9) kemarin. Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Badung yang diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan Tjok Ngurah Bagus Agung, Kepala Disdikpora Provinsi Bali I.B.Anom, Camat Petang  I Gst. Ngr. Gede Jaya Saputra serta Ketua Gatriwara Badung Ny. I  Nyoman Giri Prasta.

            Bupati Badung yang dalam sambutannya yang dibacakan Tjok Ngurah Bagus Agung menyampaikan,  bahwa ajang lomba ini dapat dijadikan modal dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Badung. Bupati juga berharap agar hasil yang dicapai mampu mencerminkan sekolah yang berwawasan wiyata mandala, yakni berjalannya hubungan kerjasama yang harmonis antar guru dengan seluruh warga sekolah, yaitu kepala sekolah, pegawai, siswa, komite, orang tua serta antar sekolah dan masyarakat, sehingga bisa mewujudkan sikap dan perilaku saling percaya untuk menjungjung tinggi martabat dan citra sekolah.

Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 1 Petang I Gst. Putu Suyasa menyampaikan SMAN 1 Petang terpilih menjadi duta Kabupaten Badung dalam lomba ini berbekal dengan berbagai prestasi  diantaranya menjadi juara I lomba Wawasan Wiyata Mandala Tingkat Kabupaten Badung, Juara lomba PIK-KRR Tk. Provinsi Bali, serta masih banyak lagi prestasi yang didapat.  Kegiatan  lomba ini dilakukan dengan mengacu  kepada tiga aspek yang diprogramkan oleh Disdikpora Kabupaten Badung diantaranya aspek penataan lingkungan dan sarana prasarana, aspek administrasi dan  aspek proses belajar mengajar. Dari aspek penataan lingkungan SMAN 1 Petang telah mensukseskan gerakan pengolahan sampah yang lebih dikenal dengan Gelatik. Dari aspek administrasi telah dilaksanakan pembinaan – pembinaan kepada para guru dan siswa serta dari aspek proses belajar mengajar SMAN 1 Petang merupakan satu – satunya SMAN yang mengadakan proses pertukaran siswa dan guru dari negara Jepang dan Australia. ”Mengacu dari ketiga aspek tersebut maka SMAN 1 Petang siap untuk mengikuti lomba wawasan wiyata mandala,  ”katanya.

Disisi lain Kadisdikpora Provinsi Bali I.B.Anom selaku penanggungjawab penilaian menyampaikan bahwa lomba Wawasan Wiyata Mandala sebagai salah satu upaya untuk merangsang, mendorong, memotivasi serta membina tumbuhkembangnya peningkatan mutu layanan dan kinerja sekolah oleh seluruh warga sekolah yang pada umumnya didukung oleh masyarakat. “Lomba ini diharapkan dapat mendorong, memberikan motivasi bagi sekolah untuk meningkatkan mutu sekolahnya secara bertahap, berkelanjutan, terencana, kompetitif, baik ditingkat kabupaten/kota atau provinsi maupun ditingkat nasional bahkan internasional,” tambahnya.