Denpasar (Metrobali.com)-

Anggota DPRD Bali Ida Bagus Putu Parta mendorong pembangunan jalan pintas di atas sawah yang menghubungkan Kuta, Kabupaten Badung, dengan Soka, Kabupaten Tabanan.

“Dengan perencanaan pembangunan jalan di atas sawah tersebut akan dapat menghemat lahan yang pergunakan, di samping juga lahan pertanian akan bisa dipertahankan di sepanjang jalur tersebut,” kata anggota Komisi III DPRD Bali itu di Denpasar, Senin (16/9).

Menurut dia, harga lahan untuk fasilitas umum sangat mahal sehingga menjadi kendala tersendiri bagi pemerintah.

“Apabila dirancang di atas sawah, maka biayanya bisa ditekan karena hanya perlu tiang pancang dengan menggunakan metode Sosro Bahu,” kata politikus Partai Demokrat itu.

Bahkan proyek ini akan sangat ramah lingkungan, kata dia, karena hemat lahan dan pemanfaatan fungsi awalnya seperti semula. Kalau dulunya lahan sawah, maka akan tetap menjadi sawah.

“Ini pun bagian dari proteksi lahan yang ada agar tidak beralih fungsi. Sebab dengan keberadaan jalan diatas sawah, maka tidak akan ada berdiri bangunan menghadap ke jalan tersebut. Apalagi jalan tersebut dibangun tol. Otomatis tidak akan ada bangunan menghadap ke jalan itu,” katanya.

Sebelumnya, mantan Kepala Balai Jalan Nasional Wilayah VIII Kementerian Pekerjaan Umum Susalit Alusius memberikan ide dan gagasan jalan di Bali yang memungkinkan untuk menghemat lahan dan mengurangi kemacetan di ruas Denpasar-Gilimanuk dengan membangun jalan di atas sawah.

“Tidak saja di sepanjang jalan Denpasar menuju Gilimanuk, tetapi di mana saja yang memungkinkan untuk dibangun jalan di atas sawah,” katanya. AN-MB