Mangupura (Metrobali.com)-

Dalam penataan (TMKM) Taman Makam Kristen Mumbul, tidak bisa terlepas dengan budaya kremasi dan penguburan juga bisa mengudang perhatian dan kunjungan wisatawan. Penataan bukan semata-mata orienatasinya sebatas keagamaan malainkan harus kita pikirkan pembangunan/penataan yang dapat menunjang disegala aspek dan bidang. Kemajuan di sektor pariwisata dalam budaya kremasi dan penguburan yang berdasarkan keragaman dan kebinekaan. ”Agar orang/tamu mau berkunjung, didalam penataan perlu diperhatikan keindahan, kebersihan dan tidak terkesan jorok/kumuh,”ucap Wakil Bupati Drs. I Ketut Sudikerta saat menerima audensi Pengurus TMKM (Tamam Makam Kristen Mumbul), Jumat (30/9) kemarin di Puspem Badung.

Ketua Pengurus  TMKM Dr. IT. Omalor yang juga MPAG (Musyawarah Pelayanan Antar Gereja Provinsi Bali) menyampaikan maksud tujuan audensi ini untuk mohon petunjuk, arahan, dukungan dan kerjasama Pemerintah Kabupaten Badung, juga menyampaikan tugas baru yang akan dilaksanakan dalam penataan TMKM. Dimana didalam penataan nantinya akan selalu menjaga keindahan, kebersihan, kerapian dan menghilangkan kesan angker. Pengurus telah mengambil beberapa langkah-langkah dan pertibangan terkait lahan semakin sempit yakni dalam penataan akan menggali kuburan yang sudah berumur lebih dari 10 tahun keatas, bilamana pihak keluarga tidak mau untuk dikremasi akan dimasukan keloker penyimpanan. Dalam pelaksanaan penataan, pengurus telah mekukan langkah-langkah koordinasi dengan seluruh umat dan komponen terkait. Juga menempatkan 20 orang satpam yang berasal dari warga daerah setempat juga dari umat.

Wakil Bupati Ketut Sudikerta, menyampaikan apresiasi, penghargaan yang sebesar-besarnya atas inisiatif dan langkah-langkah yang telah dan akan dilakukan oleh Pengurus Taman Kristen Mumbul beserta seluruh umatnya. Upaya ini dinilai turut bersama-sama mewujudkan kesinambungan dalam pembangunan di Kab. Badung khusunya bidang keagamaan, mengingat lahan/lokasi Taman Makam Mumbul semakin hari, bulan dan tahun semakin menyempit. ”Langkah-langkah yang telah dilakukan itulah yang sepatutnya harus kita lakukan dan tetap kita jaga dan tingkatkan kedepanya. Yang paling penting agar Pengurus tetap dan selalu meberikan pencerahan dan sosialisasi kepada umat kristiani khususnya dan umat lainnya pada umumnya. Pemerintah Kab. Badung siap mendukung dan membantu setiap langkah, upaya dan kegiatan yang telah dan akan dilakukan oleh Pengurus,” ucapnya.