Mangupura (Metrobali.com)-

Krama Desa Adat Punggul, Kecamatan Abiansemal, Selasa (27/9) kemarin menggelar karya melaspas dan mendem pedagingan di Pura Puseh Desa Adat Punggul. Karya ini merupakan rangkaian karya mamungkah, ngenteg linggih medasar tawur balik sumpah utama dimana puncak karya akan digelar pada 11 Oktober 2011 mendatang.

Karya tersebut dihadiri Bupati Badung A.A. Gde Agung, SH bersama Anggota DPRD Badung Ida Bagus Sunarta, Kadis Kebudayaan IB Anom Bhasma, Kabag Humas dan Protokol I Wayan Weda Dharmaja, Camat Abiansemal I Nyoman Suardana serta tokoh masyarakat desa setempat. Pada kesempatan itu Bupati Gde Agung mendem pedagingan di pelinggih padmasana serta lanjut melakukan persembahyangan bersama dan menandatangani prasasti karya. Bupati juga menyerahkan dana punia sebesar Rp. 25 juta dan DPRD Badung sebesar Rp. 5 juta yang diterima Bendesa Adat Punggul I Gusti Ngurah Rai Jaya.

Menurut Bendesa Adat Punggul I Gusti Ngurah Rai Jaya, rangkaian karya ini telah diawali sejak (24/8) lalu dengan matur piuning. Setelah karya melaspas lan mendem pedagingan, pada (2/10) dilaksanakan upacara melasti, (5/10) tawur balik sumpah utama dan (11/10) puncak karya. Karya melaspas lan mendem pedagingan ini dipuput Ida Pedanda Griya Padang Tegal dan Ida Pedanda Jelantik Giri yang diawali dengan pecaruan yang dipuput Ida Pandita Mpu Siwa Daksa Kusuma. “Dilaksanakannya karya ini juga didasari atas telah rampungnya perbaikan pelinggih di Pura Puseh Punggul. Dimana Pura Puseh diempon oleh krama Desa Adat Punggul yang terdiri dari 4 banjar adat dengan jumlah krama mencapai 3.114 orang,” jelasnya.