?

Pemerintah Kabupaten Karangasem gelar aksi Jumat Bersih

Karangasem (Metrobali.com)-

Pemerintah Kabupaten Karangasem gelar aksi Jumat Bersih dengan melaksanakan kerja bakti massal menjelang pelaksanaan Genjek Kolosal di Taman Ujung atau Taman Sukasada, di Banjar Dinas Ujung, Desa Tumbu Kec. Karangasem,  Jumat (29/07/2016) kemarin.

Aksi bersih-bersih ini dipimpin langsung Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri yang melibatkan seluruh Kepala SKPD dan staf dilingkungan pemerintah daerah Kabupaten Karangasem. Hadir pula pada kegiatan itu Sesepuh Gapensi Karangasem I Gusti Made Tusan.

?

Kegiatan kerja bakti ini dimulai pukul 06.30 Wita bertempat diseputaranobyek wisata Taman Ujung dengan menyasar sampah-sampah plastik, memangkas pohon serta rumput yang sudah mulai meninggi.Kegiatan yang melibatkan para kepala dan stafdi lingkungan Pemerintah Kabupaten Karangasem ini bertujuan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.

Gerakan Jumat Bersih kali ini dilaksanakan di kawasan Taman Ujung, mengingat obyek wisata ini akan menjadi tempat digelarnya Genjek Kolosal dengan melibatkan lebih dari 15 ribu orang yang rencananya dilaksanakan hari Rabu tanggal 10 Agustus mendatang.

Pada kesempatan itu Bupati Mas Sumatri mengatakan, Pemerintah Kabupaten Karangasem akan selalu mendukung setiap aktifitas atau kegiatan yang bermaksud untuk melestarikan warisan budaya yang tumbuh dan berkembang di masyarakat yang mengandung nilai kearifan lokal yang adiluhung,”Genjek Karangasem merupakan kesenian Karawitan Vokal yang tumbuh berkembang di suatu daerah. Kesenian Genjek lahir pertama kali di Karangasem yang merupakan seni rakyat yang lahir dan dipelihara oleh masyarakat pedesaan yang sekarang mulai menyebar ke Kabupaten lainnya di Bali,”jelasnya.

?
?

“Sudah jelas, Genjek Karangasem merupakan salah satu kesenian tradisional yang sampai saat ini masih berkembang di Karangasem dan diwariskan secara turun temurun dari generasi kita terdahulu. Karena merupakan kesenian sudah sepatutnya dilestarikan, karena nantinya bisa dijadikan penunjang sektor pariwisata Bali pada umumnya dan Karangasem khususnya,”imbuhnya. RED-MB