Jembrana (Metrobali.com)-
Satwa langka Burung Jalak Bali yang habitatnya hanya ada di Bali, mendapat perhatian serius dari sejumlah pakar satwa langka termasuk sejumlah tokoh masyarakat Gilimanuk dan sekitarnya.
Rabu (19/9/2012) akhirnya para pakar satwa langka  akhirnya berkumpul di Aula yang ada di  Taman Nasional Bali Barat (TNBB) guna menyusun grand desain pelestarian Jalak Bali yang sudah terlindungi oleh Undang-Undang. Satwa langka burung Jalak Bali.
Kepala Balai Taman Nasional Bali Barat Tedi Sutedi mengatakan, Jalak atau yang lebih dikenal dengan  Curik Bali adalah  satwa langka yang sudah fenomenal di  masyarakat Bali. Dikatakan Tedi Sutedi  Curik Bali  habitatnya sudah semakin menurun dan tentu pemerintah harus  terus melakukan suatu upaya agar Curik Bali tidak punah.
Penyusunan grand desain pelestarian Jalak Bali itu adalah salah satu upaya yang dilakukan oleh Balai TNBB  dengan membuat penangkaran Jalak Bali di wilayah  hutan konservasi TNBB. “ Harapan saya  penyusunan grand desain pelestarian jalak Bali ini bisa  menjadi bahan dalam pengambilan kebijakan program pelestarian satwa ,“ jelas Tedi Sutedi.
Sementara itu dikatakan  Bupati Jembrana I Putu Artha Jalak Bali termasuk satwa yang dilindungi Undang-Undang dan  habitatnya hanya ada di kawasan Taman Nasional Bali Barat, selain itu  kehidupan Curik ini  memang tidak bisa ditemukan di daerah lain  kecuali di Bali.
Selain sebagai satwa langka, Curik Bali juga ikut terdaftar sebagai kelompok satwa yang terancam punah dan dilarang keras untuk diperdagangkan. “Harus segera dilakukan  pelestarian terhadap Curik Bali dengan melibatkan seluruh komponen baik pemerintah, swasta, LSM maupun masyarakat, untuk menjaga habibat Curik Bali agar lebih berkembang biak “ jelas Bupati Artha.
Penyusunan grand desain pelestarian Jalak Bali yang laksanakan di  Balai TNBB ini hanya berlangsung selama sehari dan hadir pula beberapa praktisi lingkungan, tokoh masyarakat dan aparat instansi terkait dari dua kabupaten yaitu Jembrana dan Buleleng, yang berdiskusi guna perancangan  grand desain pelestarian Jalak Bali yang nantu  akan menjadi  acuan bagi penyusunan program pelestarian burung Jalak Bali yang khas dengan warna dan keunikan rupanya.DEW-MB