Foto: tokoh perempuan Bali yang juga Direktur Eksekutif GTS (Good-Trustworthy-Smart) Institute Bali Dr. A.A.A. Ngurah Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H.

Denpasar (Metrobali.com)-

“Maha karya dalam hidup ketika apa yang kita lakukan bisa menginspirasi dan menggerakkan orang lain untuk maju bersama. Itulah perempuan Good, Trustworthy, Smart (GTS).”

Demikian petikan buah pemikiran dan keyakinan yang selalu dipegang tokoh perempuan Bali Dr. A.A.A. Ngurah Tini Rusmini Gorda, S.H., M.M., M.H.

Pesan itu juga yang ia gaungkan dan sebarkan dalam spirit Hari Perempuan Internasional atau International Women’s Day (IWD) yang diperingati 8 Maret 2020 kali ini.

Peringatan International Women’s Day (IWD) jatuh setiap 8 Maret tiap tahunnya dan mempunyai tema spesifik tiap tahunnya. Untuk tema IWD 2020 ini adalah #EachforEqual.

Tini Gorda yang juga Ketua DPD Perempuan Indonesia Maju Provinsi Bali ini mengajak perempuan Indonesia khususnya di Bali agar memperingati dan memakai International Women’s Day 2020 dengan spirit untuk terus berkarya, meningkatkan kapasitas diri dan jangan takut untuk mengejar impian hingga mencapai prestasi.

Namun, imbuh Tini Gorda yang juga Ketua Pusat Studi Undiknas ini, perempuan hebat dan perempuan unggul itu bukan hanya yang berprestasi untuk dirinya, tapi yang mampu menginspirasi, membawa perubahan dan mampu merangkul serta mendorong perempuan lainnya untuk maju bersama-sama.

“Itulah perempuan Good, Trustworthy, Smart (GTS),” tegas Direktur Eksekutif GTS (Good-Trustworthy-Smart) Institute Bali yang punya salah satu progam unggulannya yakni Sekolah Calon Ayah dan Ibu.

Dewan Penasehat Marisza Cardoba Foundation menilai perempuan khususnya juga kalangan perempuan milenial punya modal yang besar untuk mendorong dan menggerakkan perubahan serta menjadi SDM unggul menuju Indonesia maju.

“Menuju Indonesia Emas 2045 adalah jalan para para perempuan milenial untuk jadi calon pemimpin di masa itu. Mereka yang akan menggerakkan perubahan besar untuk kemajuan bangsa ini,” ujar Tini Gorda yang juga Ketua DPD IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Provinsi Bali ini.

Ini Makna #EachforEqual

Sementara itu  melansir dari internationalwomensday.com, tema International Women’s Day (IWD) yang diperingati 8 Maret 2020 kali ini adalah #EachforEqual. Kesetaraan atau equal yang ingin disampaikan bukan hanya masalah perempuan namun lebih luas lagi. Kesetaraan gender sangat penting untuk ekonomi dan masyarakat yang berkembang.

Namun untuk mencapai hal tersebut, caranya dimulai dari diri sendiri atau individual. Sebab setiap kita bertanggung jawab atas pikiran dan tindakan selama hidup. Termasuk keputusan untuk menantang stereotip, melawan bias, memperbaiki situasi, dan merayakan pencapaian perempuan.

Dan secara kolektif menanamkan pikiran tersebut, kita masing-masing dapat membantu menciptakan dunia dengan kesetaraan gender. Sebab itu, kampanye Hari Perempuan Nasional 2020 memilih tema #EachforEqual yang diambil dari gagasan ‘Individualisme Kolektif’.

Kembali kepada kesetaraan dalam masalah ekonomi dan bisnis. Dunia yang menyepakati kesetaraan gender adalah jaminan menjadi lebih sehat, lebih kaya, dan lebih harmonis, setuju?

Mulai dari tempat kerja, pemerintahan, media massa, dunia olahraga, sampai yang utama ekonomi dan usaha. Jika kesetaraan gender tercipta akan lebih menghasilkan kesehatan dan kekayaan.

Perubahan tersebut bisa diwujudkan secara kolektif, di mana masing-masing dari kita memiliki pengaruh untuk menciptakan gender yang setara. (dan)