Foto: Ketua DPW PSI Bali Nengah Yasa Adi Susanto bersama pengurus membagikan rice box kepada warga korban banjir di sekitaran jalan Dewi Sri, Kuta, Kabupaten Badung, Senin (6/12/2021).

Badung (Metrobali.com)-

Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bergerak cepat (gercep) membantu warga korban banjir di sekitaran jalan Dewi Sri, Kuta, Kabupaten Badung, Senin (6/12/2021).

PSI Bali memberikan bantuan makanan rice box kepada warga korban banjir dimana juga akibat genangan air, jalan di salah satu kawasan pariwisata terkemuka ini bahkan sempat terisolir.

Dipimpin Ketua DPW PSI Bali Nengah Yasa Adi Susanto, sejumlah pengurus dan kader PSI dengan penuh empati membagikan rice box sebagai bentuk kepedulian kepada sesama yang tengah ditimpa musibah banjir.

Bantuan rice box ini juga diberikan untuk merespon permintaan bantuan pasokan makanan yang disampaikan warga di media sosial (medsos) melalui anggota legislatif PSI di DPRD Provinsi Bali yakni Grace Anastasia Surya Widjaja.

“Kita bawa bantaun rice box di seputaran jalan Dewi Sri karena ada warga yang terisolir tidak bisa keluar dan memita bantuan rice box,” kata Ketua DPW PSI Bali Nengah Yasa Adi Susanto.

Turut ikut dalam pembagian rice box ini Sekretaris DPW PSI Provinsi Bali Cokorda Dwi Satria Wibawa, Anggota DPRD Provinsi Bali dari PSI Grace Anastasia Surya Widjaja, Sekretaris DPD PSI Kota Denpasar Agus Wirajaya, Ketua DPD PSI Kabupaten Badung Wayan Mudita dan sejumlah kader PSI.

Adi Susanto mengaku prihatin dengan kondisi banjir yang melanda kawasan jalan Dewi Sri dimana ketinggian banjir mencapai setinggi badan orang dewasa sekitar 70 cm-80 cm bahkan sempat mencapai 1 meter. Banyak rumah warga, penginapan, restoran, toko, perkantoran yang terendam banjir. Bahkan warga sampai sempat terisolir, tidak bisa keluar.

“Saat kami sampai di lokasi membagikan rice box sekitar jam 4 sore, air masih tinggi. Kasihan sekali warga, apalagi sempat ada yang terisolir,” ujar Adi Susanto.

Pihaknya lantas berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Badung lebih cepat tanggap dalam mengantisipasi maupun mengatasi bencana banjir ini. “Upaya mitigasi harus dilakukan, agar bencana banjir seperti ini tidak terjadi,” pungkas politisi PSI asal Desa Bugbug, Kabupaten Karangasem ini. (wid)