aset

Denpasar (Metrobali.com)-

Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) DPRD Bali mengkaji perencanaan anggaran 2015 pemerintah provinsi terkait pengadaan sebanyak 750 buku yang ditargetkan dengan rencana anggaran sebesar hampir Rp800 juta.

“Ini salah satu contoh anggaran tahun 2015 pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, jika dikaji memerlukan cukup besar dan kami ingin menanyakan buku profil seperti apa yang dicetak sehingga harus menghabiskan anggaran sebesar itu,” kata juru bicara Fraksi PDIP Kadek Diana pada sidang paripurna Padangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Bali, di Denpasar, Selasa (11/11).

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya ingin mendapatkan penjelasan dari SKPD Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, sehingga anggaran itu nantinya bisa diefektifkan.

“Terkait masalah ini kami berharap menjadi perhatian di masing-masing SKPD. Karena melihat dalam beberapa pos anggaran yang terealisasi pada tahun 2013 yang tertuang dalam pertanggungjawaban pelaksanaan, masih banyak pos anggaran terserap sedikit, namun pada tahun 2015 justru masih dianggarkan kembali,” katanya.

Hal tersebut, kata dia, seperti misalnya pada anggaran bimbingan teknis penyelenggaraan kelompok pendidikan kecakapan hidup, pada tahun 2013 serapannya hanya tujuh persen, namun pada tahun 2015 masih dianggarkan dengan jumlah yang signifikan.

“Kami berharap pos ini cukup penting karena berkaitan dengan kecakapan hidup, maka selayaknya dilaksanakan dengan maksimal,” ujarnya.

Sedangkan menyoroti berkaitan dengan keberadaan Sekolah Bali Mandara, kata dia, pihaknya memberikan apresiasi kepada Pemerintah Bali telah membangun sekolah khusus dan telah memberi kontribusi kepada dunia pendidikan di Pulau Dewata.

“Namun rasanya perlu kami sampaikan bahwa anggaran APBD yang dipergunakan untuk mengembangkan sekolah tersebut sangatlah besar dari pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2013, serapan anggaran untuk SMA Bali Mandara mencapai Rp7 miliar,” katanya.

Ia mengatakan untuk anggaran APBD 2015 sebesar Rp8 miliar lebih. Disamping masalah anggaran dari Fraksi PDIP lebih mengedepankan agar pemerintah juga peduli dan memiliki tujuan yang sama terhadap pengembangan sekolah-sekolah yang lain di Bali.

“Kami juga berharap pemerintah memperhatikan sekolah-sekolah lain agar terbantu kegiatannya melalui anggaran APBD 2015,” katanya. AN-MB