Pelantikan DPD APEDI Bali dan Pembukaan Pasar Akhir Pekan di Desa Tibubeneng di kawasan Pantai Berawa Canggu Bali, Jum’at (4/12/2020).

Mangupura (Metrobali.com) –

 

Asosiasi Pengusaha Desa (APEDI) memiliki tugas dan tanggung jawab yang besar dalam meningkatkan perekonomian daerah dan berkontribusi terhadap berkembangnya kemajuan sektor usaha kecil dan menengah (UKM) ditengah pandemi covid-19.

“Tantangan APEDI Bali kedepan adalah memberikan kontribusi terhadap peningkatan ekonomi daerah serta mendorong para pengusaha daerah agar tetap mampu mengembangkan berbagai peluang usaha di masa adaptasi kebiasaan baru,” kata Sonyka Utama, Ketua DPD APEDI Bali yang ditemui saat Pelantikan DPD APEDI Bali dan Pembukaan Pasar Akhir Pekan di Desa Tibubeneng di kawasan Pantai Berawa Canggu Bali, Jum’at (4/12/2020).

Menurutnya, PASAR AKHIR PEKAN yang berlangsung 4,5 dan 6 Desember 2020 di GOR Perancak Tibubeneng Pantai Berawa yang diisi oleh berbagai stand UKM dan food truck serta handycraft ini berlangsung dengan tetap memenuhi standar protokol kesehatan ini adalah salah satu kegiatan APEDI Bali dalam upaya menggerakkan sektor UKM agar tetap bertahan ditengah pandemi Covid-19.

Sementara itu, Perwakilan dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Desa Tibubeneng (Gentha Persada), I Made Dwijantara memberikan apresiasi terhadap APEDI Bali yang telah melaksanakan kegiatan Pasar Akhir Pekan tersebut dan diharapkan dapat terus bersinergi dalam menggeliatkan sektor UKM di Bali dan di Desa Tibubeneng Kabupaten Badung Bali pada umumnya.

APEDI membantu cita-cita Pemerintah untuk membangun Indonesia dari pinggiran betul￾betul menjadi fakta, hasil-hasil pembangunan betul-betul dinikmati oleh masyarakat di pedesaan secara merata.

Asosiasi Pengusaha Desa Indonesia (APEDI), berdiri di Jakarta 12-12-2019. Organisasi ini berdiri sebagai bentuk dari kepedulian para pelaku usaha di seluruh Indone￾sia untuk mempercepat proses pembangunan desa sejahtera dan mandiri.

APEDI sendiri adalah organisasi independen non-pollitik dan bergerak dengan mengemban amanat Pancasila dan UUD1945, terutama sila ke-lima Pancasila yaitu Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Visi APEDI Mensejahterakan masyarakat desa dan mengentaskan kemiskinan. Dan di implementasikan dalam bentuk dukungan, diantaranya menjadi mitra pemerintah dalam pembangunan ekonomi desa dalam bentuk kegiatan bersama-sama dengan pemerintah, investor dan pengusaha swasta,” kata Mohamad Irfantoro, Presiden APEDI saat memberikan kata sambutannya.

APEDI membantu cita-cita Pemerintah untuk membangun Indonesia dari pinggiran betul￾betul menjadi fakta, hasil-hasil pembangunan betul-betul dinikmati oleh masyarakat di pedesaan secara merata.

Apedi memiliki 4 Program Unggulan, yaitu: JADOEL (Jaringan desa online), AWSEM (Antar warung sembako murah), DEMEN (Desa mandiri energi) dan DIVIDEN (Desa investasi dan ekspor nasional).

Selain 4 Program Unggulan, Pengurus DPC APEDI juga memiliki kebebasan untuk membuat program-program lainnya sesuai dengan kebutuhan masyarakat di desa masing masing yang tujuannya adalah untuk lebih mensejahterakan masyarakat Desa. (hd)