Deklarasi Damai Pileg Dan Pilpres 2019 Di Buleleng di gedung Imaco, eks pelabuhan Buleleng, Jumat (21/9)
Deklarasi Damai Pileg Dan Pilpres 2019 Di Buleleng
Buleleng, (Metrobali.com)-
Pemilu Tahun 2019 memiliki kompleksitas  kerawanan dan karakteristik yang khas, karana untuk pertama kalinya Pileg dan Pilpres akan dilaksanakan secara serentak dengan ambang batas parlemen (parliamentary threshold) sebesar 4 persen.
”Guna mengantisipasi kerawanan tersebut, dimohon ,asing-masing Parpol pendukung maupun tim sukses untuk berkampanye dengan baik sesuai perundang-undangan yang berlaku” demikian sambutan Kapolda Bali Irjen Pol Dr. Petrus R. Golose yang dibacakan Waka PolresBuleeleng Kompol Ronny Riantoko pada acara deklarasi damai di gedung Imaco, eks pelabuhan Buleleng, Jumat (21/9)
Yang  menjadi perhatian, ucap Kapolda Petrus R. Golose mengantisipasi  terjadinya ancaman yang mungkin bisa terjadi selama pelaksanaan Pemilu 2019, yaitu politik identitas (SARA), hoax dan propaganda, cyber crime serta ancaman terorisme maupun sabotase.
Lebih lanjut dikatakan terlebih pada tanggal 8 – 14 Oktober 2018 di Bali akan  diselenggarakan event internasional Annual Meeting IMF-WB 2018 di Nusa Dua dengan mendatangkan 189 delegasi.”Untuk itu, saya sangat berharap kepada masing-masing tim sukses u tuk bersaing secara sehat dan sportif guna mewujudkan Bali Shanti Lan Jagadhita” ujar Petrus R. Golose.”Siapapun terpilih nanti,  merupakan representasi kemenangan masyarakat Bali, demi ajegnya Bali sebagai barometernya keamanan dunia” tandasnya.
Pewarta : Gus Sadarsana
Editor      : Whraspati Radha