Jakarta, (Metrobali.com)

Daftar Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Diabetes

Banyak orang beranggapan konsumsi buah yang banyak dapat menyehatkan tubuh. Padahal, ada beberapa jenis buah yang tidak boleh dimakan penderita diabetes.

 

Memang betul bahwa buah-buahan kaya akan nutrisi dan serat yang baik untuk dikonsumsi tubuh. Hanya saja, ada beberapa jenis buah yang tidak boleh dimakan penderita diabetes secara berlebihan.

Dilansir dari Mayo Clinic, pusat medis akademik nonprofit asal Amerika Serikat, beberapa buah memiliki kandungan gula yang lebih tinggi dibandingkan jenis buah lainnya.

Karena itu, jenis-jenis buah tersebut boleh dimakan penderita diabetes namun dalam jumlah sedikit. Jadi, bukan berarti tidak boleh dikonsumsi sama sekali, ya!

Buah-buahan yang Tinggi Kadar Gula

Suatu makanan atau buah-buahan akan masuk dalam golong tinggi kadar gula jika memiliki Indeks Glikemik (GI) antara 70 hingga 100. Indeks Glikemik (IG) adalah indikator yang menunjukan cepat atau lambatnya unsur karbohidrat dalam makanan tersebut dalam meningkatkan kadar gula darah tubuh.

 

Selain itu, penting diketahui juga makanan yang tinggi karbohidrat cenderung mengandung kadar glukosa tinggi. Seperti dilansir dari https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/pilihan-camilan-sehat-bagi-penderita-diabetes, penting untuk mengetahui daftar makanan sehat, terutama untuk penderita diabetes.

Berikut ini adalah daftar buah yang tidak boleh dimakan penderita diabetes dalam jumlah banyak:

1. Buah Semangka

100 gram semangka atau sama dengan ⅔ cangkir mengandung Indeks Glikemik (IG) rata-rata di angka 72. Karena itu, jika dikonsumsi secara berlebihan, buah semangka dapat meningkatkan kadar gula dalam tubuh yang tentu saja berbahaya bagi penderita diabetes.

 

Penderita diabetes disarankan untuk mengonsumsi semangka tidak lebih dari satu atau dua potong saja.

2. Buah Nanas

Meski kadar IG-nya tidak setinggi semangka, satu porsi buah nanas mengandung indeks glikemik sebesar 66 hingga 69. Karena itu, buah nanas masuk dalam kategori buah dengan IG yang sedang dan sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan oleh penderita diabetes.

 

Penderita diabetes disarankan untuk mengonsumsi semangka tidak lebih dari satu atau dua potong saja.

3. Buah Pisang

Menariknya, buah pisang yang belum terlalu matang masuk dalam kategori buah dengan IG rendah (sekitar 50). Hanya saja, buah pisang yang sudah sangat matang memiliki kadar IG sekitar 57, sehingga masuk dalam klasifikasi buah-buahan dengan kadar IG sedang.

 

Oleh karena itu, penderita diabetes disarankan mengonsumsi pisang yang tidak terlalu matang untuk menghindari lonjakan kadar gula tinggi pada tubuh.

Itu tadi beberapa jenis buah-buahan yang masuk dalam kategori tinggi indeks glikemik. Artinya, tiga buah di atas dianjurkan untuk tidak dikonsumsi terlalu banyak oleh penderita diabetes. Berikut ini daftar buah-buahan lainnya yang memiliki kadar IG rendah hingga sedang:

 

Jenis Buah  IG*
Apel 36
Jeruk 43
Mangga 52
Kurma 42
Peach 42

*sumber health.harvard.edu

Selain mengetahui jenis buah-buahan yang paling penting sebenarnya adalah perhatikan bagaimana buah-buah tersebut dikelola. Sebab, pengelolaan buah-buahan dapat memengaruhi kadar gula ketika dikonsumsi.

Buah yang Dijus Tingkatkan Kadar Indeks Glikemik (IG)

Pada dasarnya, segala jenis makanan atau buah-buahan yang mengalami proses masak atau dijus dapat meningkatkan kadar indeks glikemik. Pasalnya, buah yang dijus akan meningkatkan kandungan karbohidrat yang juga berpengaruh pada kadar indeks glikemik.

Selain dapat meningkatkan kadar IG dalam hidangan buah, proses jus juga dapat mengurangi kadar serat yang terkandung dalam buah tersebut. Ini sangatlah disayangkan mengingat serat memiliki peran yang sangat penting untuk mengurangi penyerapan gula dalam darah.

Oleh sebab itu, penderita diabetes maupun non penderita diabetes dianjurkan untuk memilih buah potong dibandingkan buah yang sudah mengalami proses jus.

 

Itu tadi beberapa informasi terkait buat yang tidak boleh dimakan penderita diabetes secara berlebihan. Konklusinya, buah-buahan pada dasarnya memiliki nutrisi dan serat yang tinggi serta baik dikonsumsi oleh penderita diabetes.

 

Hanya saja, sebaiknya hindari konsumsi buah semangka, nanas, dan pisang secara berlebihan. Selain itu, sebaiknya juga tidak melakukan proses jus pada buah yang ingin dikonsumsi agar nutrisi dan serat dalam buah tetap terjaga.

Selain menjaga asupan makanan yang sehat, sebaiknya juga proteksikan diri dalam asuransi kesehatan. Sehingga kamu dapat melakukan konsultasi atau mendapatkan perawatan terbaik jika suatu saat nanti mengalami risiko diabetes.

Seperti dikutip dari https://id.wikipedia.org/wiki/Asuransi_kesehatan, asuransi kesehatan dapat memberikan perlindungan finansial bagi pemilik premi jika jatuh sakit. Manfaat perlindungan tersebut mulai dari rawat inap dan rawat jalan hingga obat-obatan.

Jika kamu masih belum memiliki asuransi kesehatan dan ingin mendapatkan daftar produk proteksi kesehatan terbaik, lihat referensi lengkapnya di sini. Semoga bermanfaat!

(RED-MB)