Jembrana (Metrobalii.com)

Sebagai bentuk dukungan dan keseriusan terhadap komitmen yang dicanangkan Bupati I Nengah Tamba untuk mewujudkan desa Ekasari sebagai desa Kakao Jembrana, masyarakat yang tergabung dalam kelompok Tani Kakao Merta Abadi telah menyiapkan lahan program 200 ha (hektar) untuk penanaman bibit kakao kwalitas unggulan yakni MCC 02.

Hal tersebut disampaikan Kadek Suantara sebagai Ketua Kelompok Tani Kakao Merta Abadi saat mendampingi Bupati meninjau lahan program 200 ha penanaman bibit kakao di desa Ekasari, Sabtu (22/10/2022).

“Untuk lahan kami sudah siapkan dan kami seluruh warga desa Ekasari siap menuju desa kakao Jembrana,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati I Nengah Tamba saat bertatap muka dengan masyarakat mengatakan bahwa di luar negeri tepatnya pada negara-negara maju dan berkembang coklat menjadi primadona, coklat memiliki kelasnya tersendiri. Dan kakao Jembrana sudah mampu menjawab itu, dengan memperoleh pengakuan dari negara-negara tersebut bahwa kakao Jembrana adalah yang terbaik.

“Berangkat dari hal tersebut, Saya melihat di desa Ekasari ini ada potensi yang bagus dan luar biasa, yang bisa memberi kesejahteraan bagi masyarakat yakni melalui budidaya kakao dengan skala yang besar. Untuk itu sekali lagi ayo bersama-sama kita gas, ayo kita sukseskan program pencanangan desa Ekasari sebagai Desa Kakao Jembrana,” ujarnya.

Lebih lanjut, terkait rencana penanaman bibit kakao program 200 ha di desa Ekasari ini, ia meminta agar dipersiapkan dengan baik, baik itu lahan yang sudah bersih maupun bibit-bibit yang sudah ada dikontrol dan dijaga dengan baik.

“Astungkara, nanti direncanakan pada penanaman bibit kakao tersebut dihadiri secara langsung oleh Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo sekaligus dikesempatan yang sama meresmikan desa Ekasari sebagai Desa Kakao Jembrana,” ungkap Bupati asal desa Kaliakah tersebut.

Turut mendampingi Bupati Jembrana dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Pertanian dan Pangan I Wayan Sutama, Camat Melaya serta Prebekel se- Kecamatan Melaya dan seluruh warga desa Ekasari.

Sumber : Humas Jembrana

Editor : Hana