Mangupura (Metrobali,com)-

Bupati Badung AA Gde Agung memberikan apresiasi sekaligus siap menindaklanjuti rekomendasi DPRD Badung tentang laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Badung tahun 2011.

Bupati Gde Agung sesuai rapat paripurna DPRD Badung di Gedung Dewan, Rabu (2/5/2012) menyatakan, pihaknya sebenarnya telah mengambil langkah-langkah atas rekomendasi yang disampaikan DPRD Badung. “Ini akan menjadi perhatian dan segera akan kami tindaklanjuti,” tegas Gde Agung.

Dalam rekomendasi DPRD Badung yang  ditandatangani Ketua DPRD Badung I Nyoman Giri Prasta itu memberikan beberapa rekomendasi  kepada pemerintah. Diantaranya tentang kebijakan umum pengelolaan keuangan daerah dan penyelenggaraan urusan pemerintah daerah. Seperti urusan pendidikan, kesehatan, kependudukan, sosial dan bidang infrastruktur.

Lebih lanjut Bupati menyatakan untuk rekomendasi yang bersifat teknis sepanjang bisa dilaksanakan di anggaran perubahan 2012, pihaknya akan berupaya melaksanakan di perubahan 2012. Tetapi bila memerlukan durasi waktu yang cukup panjang maka pihaknya akan melaksanakan di induk 2013. “Namun begitu perlu dipahami apa yang direkomendasikan tersebut, beberapa hal sudah kami rancang. Seperti pembangunan RSUD. Itu sudah kami rancang,” kata bupati.

Dikatakan, untuk pembangunan RSUD pihaknya berupaya agar segera tuntas. Bahkan, dia mengharapkan RSUD Badung sebelum 2015 sudah dapat dituntaskan pembangunannya. Untuk biaya pihaknya pun mengaku sudah berhitung agar melalui APBD pembangunan RSUD Badung bisa dituntaskan.

“Artinya apa, pemerintah, eksekutif, dan Bappeda harus siap kerja keras. Dari durasi waktu yang ada setiap perubahan (anggaran perubahan, red) kami mengambil DED sebanyak satu sampai dua gedung. Dan pada induk (anggaran induk, red) kami membangun gedung tersebut. Kalau soal biaya nampaknya bisa disediakan dari APBD Badung,” terang Gde Agung.

Sementara beberapa hal yang berkaitan dengan infrastruktur, pemerintah telah mampu mewujudkan infrastruktur “world class”. Seperti jalan-jalan yang menjadi bagian ibukota Mangupura yang ada di sembilan desa sudah ditingkatkan kualitasnya menjadi dua lapor hotmix dan full white. “Nah, kalau yang berkaitan dengan Silpa. Ada unsur-unsur yang membentuk Silpa tersebut. Dan, itu sudah sangat jelas kami sampaikan,” pungkas Gde Agung. GAB-MB