Rakor Pariwisata
Mangupura (Metrobali.com)-
 
            Bupati Badung A.A. Gde Agung beserta jajaran terkait menghadiri Rapat Koordinasi terkait Progam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Kuta-Sanur-Nusa Dua di Gedung Wisma Sabha Kantor Gubernur Bali, Senin (21/4). Rakor ini dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Mari Elka Pangestu dan Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto. Serta hadir pula perwakilan Pemerintah Propinsi Bali, Bupati Klungkung dan perwakilan dari Denpasar.
            Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Mari Pangestu mengatakan, Wilayah Kuta-Sanur-Nusa Dua merupakan Wilayah yang menyumbang 37% terhadap total kepariwisataan nasional serta merupakan pintu masuk utama bagi wisman ke Indonesia.  “Daerah Bali Selatan ini memiliki tantangan yang besar dalam pengembangan kepariwisataan yang berkelanjutan dan berpotensi menurunkan kualitas kepariwisataan sehingga disepakati bersama pemerintah daerah untuk memperbaiki pengelolaan wilayah ini secara komprehensif dan terkoordinasi antara semua pihak terkait” ungkapnya
            Mari Pangestu menambahkan,untuk itu sudah dilakukan evaluasi, studi, rencana inisiatif (quick wins) jangka 5 tahun dan rencana induk KSPN Kuta-Sanur-Nusa Dua dengan melibatkan semua pihak terkait, baik pemerintah pusat, daerah, industri pariwisata dan masyarakat setempat. “Pada prinsipnya telah disepakati 19 inisiatif dalam program aksi KSPN pada tahun ini. Klasifikasinya berdasarkan pembangunan klaster Kuta, Sanur, dan Nusa Dua,” tambahnya
            Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dalam kesempatan tersebut, memberikan apresiasi kepada pendekatan koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah serta masyarakat dalam mengembangkan kawasan pariwisata yang berkelanjutan.  “PU akan mempelajari bagaimana sumbangannya terhadap infrastruktur fisik, terutama akses jalan dan berharap bahwa “nyawa” lokasi wisata dari aspek kepariwisataan, budaya dan industri kreatif dapat diikembangkan oleh Parekraf bersama-sama Pemda dan masyarakat setempat,” jelas Djoko Kirmanto.
            Sementara itu Bupati Badung A.A. Gde Agung menyampaikan, sangat mendukung dan sejalan dengan rancangan rencana induk penataan KSPN di wilayah Kabupaten Badung yang meliputi Kuta, Nusa Dua dan sekitarnya dan sudah mengambil langkah-langkap implermentasi secara bertahap pada lokasi KSPN. “Khusus tahun 2014 ini kami segera membangun pos balawista untuk penanganan keamanan turis di laut, drainase, toilet, dan ruang bilas yang memadai di kawasan Pantai Pandawa. Tak hanya itu, Badung juga akan segera memperbaiki infrastruktur jalan masuk, serta membangun trotoar dan taman di kawasan Pantai Pandawa. Untuk melindungi keamanan wisawatan, kami juga akan memasang pembatas jalan menuju bukit pantai atau  istilahnya beautifikasi kawasan Pantai Pandawa,” ujar Gde Agung.
            Akhir acara Menparekraf, Mari Pangestu menyerahkan buku Perancangan Inisiatip Pembangunan kepada Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto dan Bupati Badung, A.A. Gde Agung. RED-MB