Sekda Adi Arnawa saat memimpin Rapat Pembahasan Terkait Pelaksanaan Vaksinasi di Ruang Rapat Sekda Puspem Badung, Kamis (18/3).

Jamin Pemerintah Pusat Buka pariwisata

Mangupura, (Metrobali.com)

Dalam upaya mendukung jaminan Pemerintah Pusat membuka pariwisata, Pemerintah Kabupaten Badung menargetkan untuk menuntaskan pelaksanaan vaksinasi di daera-daerah tujuan wisata. Hal tersebut terungkap dalam Rapat Pembahasan Terkait Pelaksanaan Vaksinasi yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa bertempat di Ruang Rapat Sekda Puspem Badung, Kamis (18/3). Rapat juga dihadiri oleh Inspektur Ni Luh Suryaniti, Plt. Asisten Perekonomian & Pembangunan A A Ngr. Bayu Kumara Putra, Asisten Administrasi Umum yang juga Plt. Kadis Pariwisata Cokorda Raka Darmawan, Camat Kuta I Nyoman Rudiarta, Camat Kuta Selatan I Ketut Gede Arta dan undangan dari perangkat daerah terkait lainnya.

Sekda Adi Arnawa menyampaikan dalam rangka percepatan penanganan Covid-19, pemerintah pusat berstrategi membuat green zone, salah satunya di Kabupaten Badung terutama di wilayah Kelurahan Jimbaran, Benoa dan Tanjung Benoa. Dalam rangka mendukung upaya tersebut, pihaknya di Kabupaten Badung melakukan sinkronisasi dalam pelaksanaannya vaksinasi yang akan dilaksanakan mulai dari tanggal 1 April sampai waktu yang tidak ditentukan.

“Yang jelas kita berharap pelaksanaan vaksinasi di tiga tempat ini bisa segera tuntas sebagai jaminan bagi pemerintah pusat untuk membuka pariwisata. Sehingga harapan kita semakin cepat kita melakukan vaksinasi dari target sasaran yang ada , maka ada satu jaminan kepastian pemerintah pusat dalam membuka pariwisata,” ujarnya.

Untuk mendukung kelancaran pelaksanaan di lapangan Adi Arnawa mengharapkan kepada para Camat beserta dengan perangkat daerah terkait khususnya Dinas Kesehatan untuk saling berkoordinasi dalam hal-hal teknis berkaitan dengan tempat, kelengkapan sarana dan prasarana serta partisipasi masyarakat.

“Berkaitan dengan hal-hal yang sifatnya teknis saya harapkan kepada Pak Camat serta OPD terkait untuk berkoordinasi dan bersinergi sehingga dalam pelaksanaan vaksinasi nantinya dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” katanya.

Harapan ke depan menurut Sekda, dengan lancarnya vaksinasi ini tentunya menumbuhkan kepercayaan dunia internasional terhadap Bali sehingga dengan dibukanya pariwisata tentu akan berdampak pada kedatangan wisatawan mancanegara ke Badung khususnya. “Meningkatnya kunjungan wisatawan tentunya akan berpengaruh terhadap pendapatan daerah serta perekonomian masyarakat, sehingga pariwisata bangkit, harapan kita perekonomian akan pulih,” ujarnya.

Sumber : Humas Pemkab Badung