Buleleng (Metrobali.com)-

Kendatipun banyak para partai ingin menampilkan bakal calon (balon) Bupati dan Wakil Bupati Buleleng periode 2024-2029 usai Pemilu Legeslatif, namun disisi lain aspirasi masyarakat khususnya para kader maupun simpatisan Partai Golkar menginsaratkan cukup kuat menampilkan Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Buleleng, IGK Kresna Budi untuk maju sebagai balon Bupati Buleleng dalam helatan Pilkada Buleleng pada Nopember 2024 mendatang. Dimana riak-riak dukungan ini terlihat, pada saat DPD II Partai Golkar Buleleng melaksanakan pendidikan politik di Sekretariat DPD II Partai Golkar Buleleng pada Senin, (2/1/2023).

“Kami akan berterimakasih apabila masyarakat mendukung kader-kader Partai Golkar untuk maju dalam Pilkada Buleleng 2024. Mudah-mudahan atas restu masyarakat Partai Golkar akan mengeluarkan calon Pilkada juga.” ujarnya usai memberikan pendidikan politik.

Menurutnya sebagai Ketua DPD II Partai Golkar tanggung jawab mengamankan dan menindak lanjuti aspirasi masyarakat pasti akan diemban dengan baik.

“Mudah-mudahan kami bisa berjuang dan mengabdi buat Buleleng. Itulah harapan kami. Dan mudah-mudahan partai lain juga mengeluarkan para kader terbaiknya maju dalam kancah helatan Pilkada Buleleng 2024, untuk memajukan Buleleng. Karena bagaimanapun juga, masyarakat menuntut memiliki pemimpin yang baik untuk membangun Buleleng.” ujar IGK Kresna Budi yang saaat ini dipercaya sebagai Ketua Komisi II DPRD I Provinsi Bali.

Disinggung tentang dukungan masyarakat agar selaku Ketua DPD II Partai Golkar Buleleng untuk maju pada Pilkada Buleleng mendatang, dalam hal ini IGK Kresna Budi mengaku kalau memang diberikan mandat, maka selaku kader partai harus selalu siap. Paling tidak kedepan ini, para calon itu sudah teruji di internal partai, karena ujian yang paling riil itu di partai.

“Kalau saya didukung oleh para kader Partai Golkar, astungkare saya ucapkan terimakasih banyak, mohon dukungan dan doa. Terutama sehat walafiat dulu,” terangnya.

Iapun menyebut saat ini pihaknya di Partai Golkar Buleleng masih fokus menghadapi Pemilihan Umum Legislatif yang rencana akan digelar Februari 2024. Mengingat jumlah suara di Pileg tersebut akan menjadi barometer dalam Pilkada Buleleng.

“Hasil Pileg nantinya akan berpengaruh terhadap pengusungan calon Pilkada. Cendrung kemungkinan akan berkoalisi, hanya saja dengan siapa nantinya berkoalisi, hal ini tergantung dari hasil Pileg. Yang jelas Partai Golkar aman untuk mengajukan calon Pilkada. Sekarang bagaimana dengan partai lain. Ayo dong Partai lain juga segera keluarkan calon, jangan adem ayem. Biarkan rakyat Buleleng nanti yang memilih dan menentukan, setelah melihat track record dari para calonnya,” pungkas IGK Kresna Budi.

 

Pewarta : Gus Sadarsana