Jembrana (Metrobali.com)-

Melalui program 1000 kolam ikan air tawar, Bupati Jembrana, I Putu Artha mengajak masyarakat untuk lebih gemar makan ikan. Hal tersebut disampaikan Artha saat panen perdana ikan air tawar, Minggu (14/7) di Desa Ekasari, Melaya oleh Kelompok Budidaya Ikan Air Tawar Mina Pusaka Giri Banjar Anggasari.

Menurut Artha, pembudidayaan ikan air tawar di Jembrana akan terus ditingkatkan. Dan melalui program Gerakan 1000 kolam ikan air tawar diyakini nelayan ikan akan lebih produktif.

“Secara keseluruhan, saat ini jumlah kolam ikan yang ada di Jembrana sudah mencapai 800an kolam, target 1000 kolam ikan di tahun 2014 akan terpenuhi bahkan bisa melampaui, karena jumlah pembudidaya makin bertambah“ Ujarnya.

Dikatakannya untuk meningkatkan produktifitas nelayan, kelompok budidaya ikan akan diberi pembinaan dari Dinas Kelautan Perikanan dan Kehutanan (KPK). Juga pola pemeliharaan menggunakan Bimasena (Budidaya Ikan Minim Air Sistem Segmentasi) yang diterapkan oleh Kelompok Budidaya ikan di Yehembang Kangin. Sehingga lebih efektif dan efisien.

Ketua Kelompok Mina Pusaka Giri, I Made Sanianta mengatakan dari 1000 benih ikan yang ditebar di 38 petak kolam, pihaknya selama sepuluh bulan bisa memanen 900 kilogram ikan dengan berbagai ukuran. Pasalnya untuk setiap petak kolam pihaknya mampu memanen 300 kilogram ikan. MT-MB