Denpasar (Metrobali.com)-

Denpasar lagi dikejutkan dengan bencana angin puting beliung, khususnya yang tinggal di kawasan Jalan Tukad Balian Denpasar Selatan, Minggu (27/1) malam kemarin. akibatnya, 50 rumah warga, beberapa toko dan satu Sekolah Dasar 3 Renon mengalami kerusakan pada bagian atapnya. Bahkan sejumlah atap rumah milik warga di kawasan padat pemukiman itu terlepas alias beterbangan. Dalam musibah tersebut salah satu warga akibat panik mengalami luka ringan.

Menurut  Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar yang melakukan peninjauan kelokasi mengatakan angin kencang yang terjadi pada minggu malam kemarin mengakibatkan beberapa rumah warga dan salah satu sekolah SD 3 Renon mengalami kerusakan.  Seperti di wilayah Jl. Tukad Balian tepatnya di Gg. Buaya, Gg. Mandala, dan Gg Pura Dalem.

Salah satu warga yang sempat ditemui dilokasi SD 3 Renon Ibu Siluh yang juga salah seorang Guru Kelas 1 SD setempat mengatakan angin yang berhembus malam itu mengakibatkan atap ruang perpusatakaan beterbangan, serta atap beberapa ruang kelas juga mengalami kerusakan. Tidak hanya itu tiga buah pohon yang berada dihalaman sekolah tumbang diterjang angin. Dari kejadian ini pihak sekolah telah melakukan perbaikan sehingga tidak mengganggu sistem belajar dan mengajar disekolah setempat.

Walikota melalui Kabag Humas menyampaikan menghimbau kepada seluruh masyarakat dalam menghadapi musim hujan ini agar selalu waspada terus melakukan kebersihan dan apabila melihat atau terjadi bencana agar segera menghubungi call centre di (0361) 22 3333. Atau melalui kepala Dusun/Kepala Desa masing-masing, serta para pegawai yang difungsikan sebagai relawan kebencanaan yang telah mendapatkan pelatihan penanggulangan kebencanaan agar terus aktif memantau serta berkoordinasi dengan instansi terkait, guna mencegah dan menanggulangi korban-korban bencana.

Sementara Kepala Badan Pelaksana Penanggulana Bencana Daerah Kota Denpasar (BPBD) dr. I Made Sudhana Satrigraha mengatakan kerugian yang dialami akibat bencana angin putting beliung minggu pagi kemarin mencapai 348 Juta.  Kerugian tersebut akibat dari 50 rumah warga dengan 50 KK dan 235 jiwa mengalami kerusakan pada bagian atap. Dari jumlah tersebut 1 KK yang rumahnya mengalami kerusakan pada bagian atap yang bahan asbes, dan saat ini telah mengungsi dirumah saudaranya di daerah Tohpati.

Sementara Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Denpasar Ketut Wisada yang dihubungi via telepon mengatakan musibah angin puting beliung mebuat 42 pohon besar di seputaran Kota Denpasar tumbang. Jumlah tersebut diantaranya dikawasan Jl. By Pass Ngurah Rai, 3 buah pohon di Jl. Tukad Balian, 1 pohon di Pasar Nyanggelan, 2 pohon di Jl. Sudirman tepatnya di Depan Kampus Unud, dan  Kuburan Desa Renon 1 buah pohon beringin. Pohon tumbang ini menurut Wisada telah mendapatkan penangan langsung dari DKP, dan dibantu BPBD Denpasar, serta BARES.

Sebelumnya juga Walikota I.B Rai Dharmawijaya Mantra, Sekda Kota Denpasar A.AN Rai Iswara serta Instansi terkait melakukan peninjauan di Jl. Tukad Balian Desa adat Renon. (Pur/Humasdps)

5 File telah Dilampirkan| 856KB