Anggota Kodim Magelang shalat ghaib untuk korban Hercules

Istri Letda Kal Agus Sriyadi menangis di samping peti jenazah suaminya
yang menjadi korban kecelakaan pesawat Hercules C-130 saat proses
pengembalilan jenazah di Lanud Soewondo Medan, Sumatera Utara, Rabu (1/7).
Sebanyak 33 prajurit TNI Angkatan Udara dan enam prajurit TNI Angkatan
Darat korban kecelakaan tersebut diterbangkan ke sejumlah kota untuk
dikembalikan ke keluarganya masing-masing. (ANTARA FOTO/Septianda Perdana)
 
Magelang (Metrobali.com)-
Anggota TNI di Komando Distrik Militer (Kodim) 0705/ Magelang, Jawa Tengah, pada Rabu shalat ghaib untuk korban kecelakaan pesawat Hercules di Medan, Sumatera Utara.

Usai shalat ghaib, Pembina Mental Kodim 0705/Magelang Serka Muhammad Latif Ardani memimpin doa untuk para kru dan penumpang yang meninggal dunia dalam kecelakaan pesawat Hercules TNI Angkatan Udara di kawasan permukiman Jalan Jamin Ginting, Medan, Selasa (30/6).

Mereka berdoa agar Latif arwah korban mendapat tempat yang baik di sisi Tuhan serta keluarga korban tabah menghadapi cobaan itu.

Komandan Distrik Militer 0705/Magelang Letnan Kolonel Arm I Made Gede Antara mengatakan sekitar 126 personel ikut shalat ghaib dan berdoa bersama untuk korban kecelakaan pesawat itu.

Ia mengatakan tragedi jatuhnya pesawat tempur milik Skuadron 32 Abdulrachman Saleh Malang itu merupakan duka bagi seluruh satuan TNI, tidak hanya TNI Angkatan Udara.

“Sudah sepantasnya kami mendoakan para korban, meskipun tidak bisa ikut membantu proses evakuasi karena jarak yang cukup jauh,” katanya.

Ia mengatakan Kodim siap membantu tim evakuasi jika sewaktu-waktu diperlukan, termasuk siap membantu prosesi pemakaman jika ada korban yang berasal dari Kabupaten Magelang maupun Kota Magelang. Namun sampai sekarang dia mengaku belum menerima informasi mengenai korban yang berasal dari Magelang. AN-MB